MANOKWARI, Linkpapua.id- Dengan direncanakan akan diresmikannya penggunaan pasar Sanggeng pada akhir tahun ini mendapat respon baik anggota Komisi II DPRK Manokwari Masrawi Aryanto.
Dikatakannya, pasar Sanggeng tersebut dapat menjadi sektor percepatan perekonomian daerah.
“Tentu kehadiran pasar Sanggeng ini dapat menjadi sumber penggerak ekonomi mikro maupun makro di Manokwari. Dengan begitu putaran ekonomi dapat semakin baik,”ujar dia pada Rabu (26/11/2025).
Ia mengungkapkan menghadirkan pasar Sanggeng tersebut merupakan suatu kerja keras yang patut diapresiasi.
“Ini merupakan kerja nyata dari kepala daerah dalam membangun Manokwari yang semakin maju dan modern. Pasti dampak ekonominya besar dengan beroperasinya pasar Sanggeng,”tambah dia.
Ia meyakini Pendapatan Asli Daerah (PAD) akan meningkat dengan kehadiran pasar Sanggeng tersebut.
“Ini menjadi sumber PAD kita sehingga pasti nilainya akan meningkat,”jelasnya.
Meskipun begitu, dia mengingatkan agar pembagian los maupun kios di pasar tersebut dilakukan secara baik.
“Pembagian los maupun kios disana harus mengutamakan pedagang dan pemilik kios lama yang sudah berjalan disana sebelum pasar direvitalisasi. Jangan ada jual beli los dan kios. Ini yang akan kita kawal bersama,”tutup dia.
Pasar Sanggeng mulai dikerjakan Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Papua Barat, Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya sejak 2023 dengan anggaran APBN senilai Rp 162,8 miliar.
“Pasar ini diharapkan manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Manokwari, terutama dalam menjamin distribusi bahan pokok dan turut menggerakkan sektor riil atau UMKM,”tutup dia.(LP3/Red)








