28.6 C
Manokwari
Jumat, September 5, 2025
28.6 C
Manokwari

Search for an article

More

    APBD 2024 Teluk Wondama Disepakati Jadi Perda, Realisasi Pendapatan Turun 8,64%

    Published on

    TELUK WONDAMA, LinkPapua.id – DPRK Teluk Wondama, Papua Barat, menyepakati Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2024 menjadi Perda. Realisasi pendapatan daerah tahun anggaran 2024 tercatat turun 8,64 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

    Kesepakatan itu dicapai dalam rapat paripurna di ruang rapat DPRK Teluk Wondama di Rasiei, Kamis (4/9/2025). Rapat dipimpin Ketua DPRK Teluk Wondama Aplena Dimara, dihadiri Bupati Elysa Auri dan Wakil Bupati Anthonius Alex Marani.

    “Kesepakatan bersama ini merupakan bentuk komitmen bersama kepala daerah bersama kami DPRK Teluk Wondama untuk mewujudkan tata kelola keuangan daerah yang lebih baik dan akuntabel serta yang terutama adalah bagaimana memastikan penggunaan keuangan daerah yang pro kepada masyarakat Kabupaten Teluk Wondama,” kata Aplena.

    Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama (LKPD) tahun anggaran 2024 sendiri mendapat opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dari BPK RI Perwakilan Papua Barat. Dewan menilai opini itu menunjukkan masih ada kelemahan dalam pengelolaan keuangan daerah.

    “Kepala daerah perlu memberi penegasan khusus kepada setiap pimpinan OPD agar sungguh-sungguh menindaklanjuti temuan maupun rekomendasi dari BPK,” ujar Kristina Sayori, anggota DPRK Teluk Wondama dari Kelompok Khusus saat membacakan pemandangan umum gabungan fraksi.

    Bupati Elysa Auri dalam pidatonya memaparkan realisasi pendapatan daerah per 31 Desember 2023 sebesar Rp1,092 triliun atau 92,10 persen dari target Rp1,186 triliun. Angka itu turun 8,64 persen dari realisasi pendapatan tahun 2023 yang mencapai Rp1,187 triliun lebih.

    Sementara realisasi belanja daerah tahun anggaran 2024 sebesar Rp968,5 miliar atau 86,55 persen dari rencana Rp1,118 triliun. Realisasi itu juga turun 7,33 persen dibandingkan belanja daerah tahun anggaran 2023 sebesar Rp1,039 triliun.

    “Mengalami penurunan sebesar 7,33 persen bila dibandingkan dengan realisasi belanja daerah tahun anggaran 2023 sebesar Rp1.039.474.405.025,61,” ungkapnya. (rex/red)

    Latest articles

    Prof Roni Bawole Bawakan Kuliah Umum di UNCRI, Kupas Integrasi Hukum,...

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.id - Universitas Caritas Indonesia (UNCRI) Manokwari, Papua Barat, menggelar kuliah umum menghadirkan Prof Roni Bawole. Dia membawakan materi bertajuk “Integrasi Hukum, Ekonomi,...

    More like this

    Prof Roni Bawole Bawakan Kuliah Umum di UNCRI, Kupas Integrasi Hukum, Ekonomi, dan Sains

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Universitas Caritas Indonesia (UNCRI) Manokwari, Papua Barat, menggelar kuliah umum menghadirkan...

    UNCRI Gelar Kuliah Umum Hadirkan Prof Rudi Maturbongs Bahas Biodiversitas

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Universitas Caritas Indonesia (UNCRI) Manokwari, Papua Barat, menggelar kuliah umum dengan...

    Pemprov Papua Barat Serahkan Ranperda Pertanggungjawaban APBD 2024, Silpa Rp133,9 M

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Pemprov Papua Barat menyerahkan Ranperda Pertanggungjawaban APBD 2024 ke DPR Papua...
    Exit mobile version