27.7 C
Manokwari
Minggu, Desember 7, 2025
27.7 C
Manokwari
More

    KPW BI Papua Barat Gelar PETATAS 2025, Dorong Implementasi Program Pengendalian Inflasi

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.id-Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Papua Barat telah menyelenggarakan Pelatihan Usaha Tani Berkualitas (PETATAS) 2025 di Kampung Udapi Hilir, Distrik Prafi, Kabupaten Manokwari. kegiatan yang digelar Pada 7–9 Oktober 2025 tersebut merupakan penyelenggaraan keempat oleh KPwBI Provinsi Papua Barat dan berfokus pada budidaya serta hilirisasi komoditas penyumbang inflasi, sebagai wujud pelaksanaan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) di Provinsi Papua Barat.

    Dalam sambutan pada pembukaan PETATAS 2025 tanggal 7 Oktober 2025, Kepala Unit FPPUKIS KPwBI Provinsi Papua Barat, Rayna Ditriano, menyampaikan bahwa PETATAS diselenggarakan setiap tahun untuk memperkuat implementasi program pengendalian inflasi khususnya volatile foods (VF) dan mendukung ketahanan pangan, serta juga untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) di bidang pertanian.

    Baca juga:  Pemda Wajib Lahirkan Perda Masyarakat Adat, Diberi Waktu Setahun

    Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Manokwari, Kepala Kampung Udapi Hilir, Kepala BPP Distrik Prafi, serta Perwakilan Polbangtan Manokwari.

    Pada hari pertama, sekitar 100 petani dari Distrik Prafi mengikuti Pelatihan Budidaya Pertanian dengan tema Integrated Eco-Farming, yang dibawakan oleh Mamik Arifin, instruktur pertanian dari Yayasan Anugrah Nusa Bangsa Indonesia, Semarang, Jawa Tengah.

    Baca juga:  Raih WTP, Pj Gubernur Papua Barat Instruksikan OPD Tindak Lanjuti Rekomendasi BPK

    Materi pelatihan menekankan pentingnya praktik pertanian berbasis organik sebagai fondasi bio-economy nasional dalam mewujudkan pangan sehat dan energi bersih. Selain penyampaian materi secara klasikal, Mamik juga mendemonstrasikan langsung pembuatan pupuk organik berbasis MA-11 serta penggunaan peralatan pertanian kepada para peserta. Di sela kegiatan, peserta juga mengikuti kursus demo memasak pangan lokal yang dibawakan oleh chef dari salah satu hotel di Manokwari.

    Dihari kedua dan ketiga, sekitar 30 anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) mengikuti pelatihan hilirisasi produk pertanian yang dipandu oleh Delli Gunarsa, instruktur dari D&D Indonesia. Selama dua hari, para anggota KWT secara antusias mempelajari dan mempraktikan langsung teknik pembuatan produk turunan komoditas inflasi seperti tomat dan cabai antara lain sambal, sirup, abon, hingga saus kemasan.

    Baca juga:  Paulus Waterpauw Sebut Sosok-sosok Penting di Balik Lahirnya Papua Barat 24 Tahun Silam

    Melalui pelatihan hilirisasi hasil pertanian tersebut, KPwBI Provinsi Papua Barat berharap masyarakat dapat berkontribusi lebih aktif dalam stabilisasi harga dan pengendalian inflasi, khususnya inflasi pangan di Kabupaten Manokwari dan Provinsi Papua Barat.(LP3/Red)

    Latest articles

    DAP Bintuni Ingatkan Warga Jaga Keamanan Jelang Tutup Tahun

    0
    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Ketua Dewan Adat Papua (DAP) Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, Yan Viktor Kamisopa, mengimbau seluruh masyarakat untuk bersatu menjaga keamanan...

    More like this

    DAP Bintuni Ingatkan Warga Jaga Keamanan Jelang Tutup Tahun

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Ketua Dewan Adat Papua (DAP) Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat,...

    Ketua Lapepa Teluk Bintuni: Warga Jangan Terpecah Isu

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Ketua Lembaga Adat Perempuan Papua (Lapepa) Kabupaten Teluk Bintuni, Papua...

    Kepala Suku Aifat Sergius Kosama Imbau Warga Jaga Kamtibmas Bintuni

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Kepala Suku Aifat di Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, Sergius...