27 C
Manokwari
Rabu, September 24, 2025
27 C
Manokwari

Search for an article

More

    PT Pos Manokwari Salurkan Beras Murah Lewat GPM Bersama Bulog

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com-PT Pos Indonesia Cabang Manokwari mulai menyalurkan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) melalui program Gerakan Pangan Murah (GPM), bekerja sama dengan Perum Bulog, Jumat (18/7/2025).

    Executive Manager Kantor Pos Manokwari, Dominius Harmoko Pandiangan di Manokwari, Sabtu, mengatakan bahwa GPM merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menjaga stabilitas harga pangan, khususnya beras, di tengah potensi kenaikan harga.

    “PT Pos sudah mendapatkan alokasi 1 ton atau 200 sak beras SPHP dari Bulog. Harga yang kami jual Rp13.500 per kilogram atau Rp67.500 per karung 5 kilogram,” jelasnya.

    Dominius menjelaskan, pelaksanaan GPM menyasar warga secara umum, termasuk para penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) yang sedang dilayani di Kantor Pos. Setiap pembeli dibatasi maksimal dua sak (10 kilogram) per hari untuk pemerataan distribusi.

    “Kami manfaatkan momen penyaluran BSU untuk tawarkan beras murah, dan respons masyarakat cukup tinggi,” ujarnya.

    Penjualan beras SPHP dilakukan di sejumlah titik, yakni Kantor Cabang Manokwari dan Kantor Cabang Pembantu (KCP) Sanggeng, Prafi, Warmare, Ransiki, dan Oransbari. Penjualan di daerah pinggiran, seperti Warmare dan Prafi, dinilai sangat efektif.

    “Di Prafi dan Warmare, kami distribusikan 100 sak, dan langsung habis dalam sehari. Wilayah yang jauh dari kota justru penjualannya lebih cepat karena kebutuhan tinggi,” imbuhnya.

    Penjualan beras SPHP ini juga terintegrasi melalui aplikasi AgriPos milik Kementerian Pertanian, guna mencatat data pembeli secara real time. Setiap transaksi dicatat menggunakan data KTP untuk memastikan pemerataan.

    “Siapa saja boleh membeli, tapi tidak bisa lebih dari dua sak. Sistem akan mendeteksi lewat data KTP,” katanya.

    Dominius menyebutkan, hingga saat ini tidak ada kendala berarti dalam pelaksanaan GPM. Sebelum penjualan, pihaknya sudah melakukan sosialisasi intensif melalui media sosial dan kanal komunikasi lainnya.

    “Warga sangat antusias karena harga beras yang sangat terjangkau. Selagi ada pasokan dari Bulog, kami siap terus menjual,” pungkasnya.

    PT Pos menargetkan dapat menjual minimal 10 ton beras selama program berlangsung, mengulang keberhasilan distribusi pada operasi pasar sebelumnya menjelang Idul Fitri.(LP3/Red)

    Latest articles

    Ratusan Kepala dan Perangkat Kampung di Manokwari Ikuti Pelatihan Penyusunan RPJM...

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.id- Pemkab Manokwari melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) Manokwari menggelar pelatihan penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) kampung bagi kepala kampung...

    More like this

    Ratusan Kepala dan Perangkat Kampung di Manokwari Ikuti Pelatihan Penyusunan RPJM Kampung

    MANOKWARI, Linkpapua.id- Pemkab Manokwari melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) Manokwari menggelar pelatihan...

    Kasus Keracunan Siswa, BGN Belum Pastikan Nasib Program MBG

    JAKARTA, LinkPapua.id - Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana belum memastikan nasib program...

    Turnamen Perseman Old Star 2025, Janjikan Perang Bintang Pemain Legend Dari Tanah Papua

    MANOKWARI, Linkpapua.id- Turnamen Perseman Old Star (TPOS) 2025 yang akan dilaksanakan November mendatang disambut...
    Exit mobile version