27.7 C
Manokwari
Rabu, Agustus 6, 2025
27.7 C
Manokwari

Search for an article

More

    Bawaslu: ASN Papua Barat Berpotensi tidak Netral di Pilkada 2024

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Papua Barat mengingatkan ASN dan PPPK agar menjaga netralitas di Pilkada 2024. ASN dan PPPK yang terlibat dalam kegiatan politik diancam sanksi berat.

    “ASN dilarang berkampanye atau berkegiatan yang mengarah pada keberpihakan atau bentuk sosialisasi baik secara langsung maupun melalui media sosial. ASN dan PPPK adalah pihak yang dilarang untuk melakukan atau terlibat di dalam aktivitas kegiatan politik,” Ketua Bawaslu Papua Barat Ujar Ilias Idie saat menjadi pembicara pada sosialisasi netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) kepada organisasi kepemudaan se-Provinsi Papua Barat. Kegiatan ini berlangsung di Swiss-belhotel, Manokwari, Selasa (30/7/2024).

    Kegiatan sosialisasi ini berjalan selama 2 hari. Hari pertama dengan peserta dari organisasi kepemudaan. Sementara Rabu hari ini dilanjutkan kegiatan yang sama dengan peserta dari ASN, OPD, PPPK dan forkopimda di Provinsi Papua Barat.

    Ilias Idie mengatakan yang menjadi problem adalah soal sikap keterterlibat ASN dalam Pemilu/pilkada yang sebenarnya dilarang dalam aturan kepegawaian dan undang-undang.

    Pentingnya kegiatan sosialisasi ini demi memberi kepahaman dan pengetahuan kepada berbagai pihak agar pilkada berjalan lancar, bersih serta kondusif. Demi mewujudkan hal itu maka sosialisasi netralisasi ASN kepada organisasi kepemudaan ini perlu dilakukan.

    Ilias menambahkan bahwa kelancaran Pemilu 14 Februari yang lalu menjadi gambaran untuk kesuksesan pilkada 27 Oktober mendatang. Maka dari itu diperlukan keterlibatan dari berbagai elemen masyarakat demi mewujudkan kesuksesan pesta demokrasi tersebut.

    “Sejujurnya kita di Papua Barat relatif ada potensi keterlibatan atau keberpihakan ASN di dalam aktivitas pemilu seperti pemilu kemarin tetapi tidak dilaporkan baik di lingkungan Pemprov maupun pemerintah daerah sehingga keterlibatan ASN di pilkada 2024 mendatang tetap cukup tinggi,” jelas Ilias Idie.

    Pentingnya ASN menjunjung disiplin dan sikap netralitas mematuhi aturan yang berlaku dan tidak ikut dalam keberpihakan dalam pemilu.

    Jika dilihat dari dinamika politik yang sedang terjadi di Papua Barat, kata Ilias, pertarungan antara calon-calon sangat berpotensi membuat keterlibatan ASN di dalamnya.

    “Meningat kampanye pemilu yang lalu pelanggan netralitas ASN cukup menangkap maka jika nantinya di kampanye partai politik ada yang melihat ASN didalamnya maka siapapun boleh melaporkan baik dengan bukti foto maupun vidio” Jelas Ilias

    Di akhir Ilias berpesan agar saling berkolaborasi karena bawaslu tidak bisa bekerja dan bergerak sendiri tanpa dukungan dan bantuan dari masyarakat, organisasi kepemudaan, OKP, para aktivis dan organisasi masyarakatan

    “Kita berharap pilkada besok ini bisa sukses tetapi juga berkualitas” Imbuhnya. (LP14/red)

    Latest articles

    Pemkamp Boni Raja Ampat Bangun Jalan 900 Meter, Warga Gotong Royong

    0
    RAJA AMPAT, LinkPapua.id - Pemerintah Kampung (Pemkamp) Boni di Distrik Wawarbomi, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya, mulai membangun jalan sepanjang 900 meter. Proyek...

    More like this

    Pemkamp Boni Raja Ampat Bangun Jalan 900 Meter, Warga Gotong Royong

    RAJA AMPAT, LinkPapua.id - Pemerintah Kampung (Pemkamp) Boni di Distrik Wawarbomi, Kabupaten Raja Ampat,...

    Mutasi Besar Polri: Komjen Dedi Prasetyo Jadi Wakapolri, 7 Kapolda Diganti

    JAKARTA, LinkPapua.id - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan mutasi besar-besaran di tubuh Polri....

    Dinas PUPR Bintuni Ngaku Tak Tahu Soal Proyek Pengecoran Jalan di Tengah Hutan

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Dinas PUPR Teluk Bintuni, Papua Barat, mengaku tak tahu-menahu soal...
    Exit mobile version