26.2 C
Manokwari
Kamis, Oktober 16, 2025
26.2 C
Manokwari

Search for an article

More

    Juliana Resmi Pimpin Dekranasda Papua Barat, Komitmen Kembangkan Kerajinan Daerah

    Published on

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Juliana A Mandacan resmi menjadi ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Papua Barat. Juliana menegaskan komitmennya untuk mengembangkan kerajinan daerah agar lebih dikenal di tingkat nasional maupun internasional.

    Juliana mengajak seluruh pihak untuk bersinergi dalam mendorong potensi industri kreatif di Papua Barat. Dia menekankan pentingnya peningkatan daya saing produk kerajinan agar mampu menembus pasar yang lebih luas.

    Selain itu, Juliana mengapresiasi kerja keras Pj Ketua Dekranasda sebelumnya yang telah membawa hasil karya pengrajin Papua Barat dikenal secara nasional. “Tentunya prestasi ini bukan hal yang mudah, maka saya apresiasi dan saya berkomitmen melanjutkan program pengembangan potensi kerajinan daerah,” ujarnya dalam serah terima jabatan di Aula Dekranasda Papua Barat, Selasa (18/3/2025).

    Pj Ketua Dekranasda sebelumnya, Sitti Mardiana Temongmere, menyampaikan bahwa selama masa kepemimpinannya Dekranasda telah aktif mempromosikan produk kerajinan khas Papua Barat. Salah satu langkah konkret yang telah dilakukan adalah keikutsertaan dalam ajang nasional di Surakarta yang berhasil menarik perhatian publik terhadap karya pengrajin Papua Barat.

    “Dalam pameran tersebut kami dari Papua Barat mendapatkan sorotan atas hasil karya kerajinan yang kami tampilkan,” katanya.

    Selain itu, Dekranasda juga telah mengesahkan motif batik khas Papua Barat yang saat ini dalam tahap pengembangan lebih lanjut. Dia berharap kepemimpinan yang baru dapat terus melanjutkan visi dan misi untuk membawa kerajinan daerah ke level yang lebih tinggi.

    Pada kesempatan yang sama, Gubernur Papua Barat yang diwakili Sekretaris Daerah Ali Baham Temongmere, menekankan pentingnya kolaborasi antara Dekranasda, pemerintah, dan para pengrajin. Menurutnya, pengembangan potensi lokal seperti motif batik khas Papua Barat dan produk kerajinan lainnya harus terus diperkuat untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.

    “Perlunya peningkatan sinergi dan kerja sama antara pemerintah, Dekranasda, dan para pengrajin untuk mewujudkan papua barat yang lebih baik,” ucapnya.

    Dia juga menyoroti beberapa potensi khas Papua Barat yang perlu terus diperkuat, seperti produk olahan sukun yang sudah dikenal di berbagai daerah dan pengembangan motif batik khas Papua Barat. (LP14/red)

    Latest articles

    PELNI sulap KM Sinabung jadi hotel, Siap Muat Lebih Dari Seribu...

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.id-PT Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI) menyulap KM Sinabung menjadi hotel terapung berkapasitas 1.800 orang untuk mendukung perayaan 100 tahun peradaban di Kabupaten Teluk...

    More like this

    PELNI sulap KM Sinabung jadi hotel, Siap Muat Lebih Dari Seribu Penumpang

    MANOKWARI, Linkpapua.id-PT Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI) menyulap KM Sinabung menjadi hotel terapung berkapasitas 1.800...

    Lewat Kemah Ceria, Wabup Joko Lingara Ajak Anak Teluk Bintuni Mandiri

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Wakil Bupati (Wabup) Teluk Bintuni, Joko Lingara, mengajak anak-anak di...

    Program Makan Bergizi Gratis Sentuh 31 Juta Penerima, Realisasi Rp20,6 Triliun

    JAKARTA, LinkPapua.id - Program prioritas pemerintah Makan Bergizi Gratis (MBG) telah menjangkau lebih dari...
    Exit mobile version