27.7 C
Manokwari
Jumat, Oktober 17, 2025
27.7 C
Manokwari

Search for an article

More

    Sering Berada Disekitar Bandara, UPBU DEO Sorong Minta Pemkot Relokasi ODGJ

    Published on

    SORONG, Linkpapua.com-Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kelas 1 Domine Eduard Osok (DEO) Sorong Cece Tarya melalui Humas meminta Pemerintah Daerah Kota Sorong melakukan penanganan bagi orang dengan gangguan kejiwaan (ODGJ) yang selalu muncul di Bandara DEO. Sebab Bandara DEO adalah pintu gerbang serta Iconnya Kota Sorong Provinsi Papua Barat Daya.

    Ia juga menyampaikan bahwa Kepala UPBU Kelas 1 DEO Sorong sudah beberapa kali menyurati Pemerintah Daerah Kota Sorong tetapi hingga saat ini belum ada respon.

    ” UPBU Kelas 1 DEO Sorong berharap Pemerintah Kota Sorong dapat merelokasi tempat karantina guna penampungan bagi orang gangguan kejiwaan karena terkadang orang gangguan jiwa berkeliaran di Bandara DEO tidak menggunakan pakaian dan terkadang pula orang gangguan jiwa tersebut mandi di parit-parit,”ungkap dia Selasa (24/9/2024).

    Pihaknya menyampaikan hal itu dapat meresahkan serta mengganggu kenyamanan penumpang atau tamu tamu yang datang ke Kota Sorong.(LP10/Red)

    Latest articles

    Gubernur Dominggus Buka Motoprix Seri III Papua Barat, 164 Starter Tampil

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.id - Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan membuka ajang Motoprix Seri III Region E di Sirkuit Permanen Dominggus Mandacan, Manokwari, Jumat (17/10/2025). Sebanyak...

    More like this

    Gubernur Dominggus Buka Motoprix Seri III Papua Barat, 164 Starter Tampil

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan membuka ajang Motoprix Seri III Region...

    GBGP di Tanah Papua Rayakan HUT ke 69, Portonatus Numberi: Bukti Eksistensi

    MANOKWARI, Linkpapua.id- Gereja Bethel Gereja Pentakosta(GBGP) menggelar perayaan Hari Ulang Tahun yang ke 69...

    Kejari Bintuni Serahkan 47 Randis ke Pemkab, Pulihkan Aset Daerah Rp6,7 M

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Kejari Teluk Bintuni menyerahkan 47 kendaraan dinas (randis) senilai Rp6,7...
    Exit mobile version