25.4 C
Manokwari
Senin, Agustus 11, 2025
25.4 C
Manokwari

Search for an article

More

    Tahun Ajaran 2023/2024, Pemkab Manokwari Salurkan Bantuan Jutaan Rupiah untuk Siswa Kurang Mampu

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com—Pemerintah Kabupaten Manokwari menggelontorkan anggaran jutaan rupiah, untuk membantu siswa-siswi kurang mampu dalam melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

    Dukungan pendidikan itu salurkan dalam bentuk uang pendaftaran yang diberikan langsung ke sekolah-sekolah. Pihak sekolah berkewajiban memfervikasi para murid yang tergolong kurang mampu dan benar-benar berhak mendapatkan bantuan tersebut.

    ”Tahun ini juga adanya bantuan pendidikan untuk yang masuk SD sebesar Rp1.000.000 dan masuk SMP Rp1.250.000. Untuk teknis penerimaannya dinas pendidikan yang lebih mengetahui,” kata Kepala BAPPEDA Manokwari Muhammad Irwanto, Kamis (15/6/2023).

    Irwanto mengungkapkan hal tersebut saat menjawab pertanyaan DPRD soal bantuan pendidikan khusus bagi orang asli Papua (OAP) dalam rapat dengar pendapat bersama DPRD. Rapat ini dipimpin oleh Wakil Ketua Norman Tambunan dan dihadiri sejumlah anggota.

    “Tahun ini juga masih adanya bantuan untuk siswa baru yang tidak mampu berupa 4 set seragam sekolah,” ungkap Irwanto.

    Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Manokwari Marthinus Dowansiba mengakui, bantuan tersebut hanya disosialisasikan ke pihak sekolah. Dirinya membenarkan, data-data siswa yang masuk dalam kategori berhak mendapatkan bantuan itu berasal dari sekolah.

    “Dengan kategori siswa yang orang tuanya tidak bekerja, petani, nelayan, buruh atau yang memiliki pendapatan di bawah satu juta rupiah,” jelas Dowansiba.

    Di masa Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), bukan saja soal penumpukkan murid di sekolah tertentu yang menjadi masalah. Menurut Norman Tambunan, masalah lainnya adalah uang pendaftaran yang dipatok pihak sekolah.

    “Banyak masyarakat yang minta bantu untuk bayar biaya masuk sekolah. Sebenarnya ada atau tidak subsidi dari pemda untuk siswa mendaftar sekolah kususnya bagi kita punya OAP,” ujarnya.

    Norman Tambunan menegaskan, bantuan pendidikan dari pemda, harus diatur secara baik terutama soal kriteria siswa yang berhak mendapatkan. Juga  mekanisme memperoleh bantuan itu mesti disosialisasikan ke masyarakat.

    “Jumlah biaya masuk atau pendaftaran yang disampaikan ini berbeda-beda di setiap sekolah. Alasannya, uang pendaftaran itu untuk membayar gaji guru honor, untuk bayar uang pembangunan dan beberapa alasan lainnya,” tutupnya. (LP3/Red)

    Latest articles

    Hadiri Penanaman Padi Serentak, Kapolres Mansel Siap Dukung Program Ketahanan Pangan

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.id– Kepala Kepolisian Resor Manokwari Selatan AKBP Marzel Doni, S.I.M., M.H, menghadiri kegiatan Penanaman Padi Sawah secara serentak bertema Bersama Petani, Wujudkan Ketahanan...

    More like this

    Tak Khawatir Biaya, Warga Manokwari Sembuh dari Malaria Berkat Program JKN

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Wellem Rumwaropen (57), warga Manokwari, Papua Barat, tak perlu pusing memikirkan...

    Lurah Sanggeng Terima PJA, Kanwil Kemenkum Pabar Harapkan Dukungan Pemda Manokwari

    MANOKWARI, Linkpapua.id-Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Papua Barat, Piet Bukorsyom didampingi Kepala Divisi Peraturan...

    Pemkab Manokwari Tetapkan Tujuh Arah Pembangunan Strategis Dalam RPJMD 2025-2029

    MANOKWARI, Linkpapua.id- Pemerintah Kabupaten Manokwari resmi memulai penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)...
    Exit mobile version