25.5 C
Manokwari
Kamis, Agustus 7, 2025
25.5 C
Manokwari
More

    Juru Bicara TPNPB-OPM: OAP Berhenti Jadi Mata-Mata TNI/Polri

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) menyerukan pesan tegas kepada orang asli Papua (OAP) maupun TNI-Polri. Ini terkait dengan eksistensi mereka di Papua maupun Papua Barat.

    Juru Bicara (Jubir) TPNPB-OPM, Seby Samblom, menyampaikan pernyataannya melalui video yang direkam pada Selasa (7/9/2021). Dalam pernyataannya, Seby menyebut ada OAP yang menjadi mata-mata. Selain itu, TNI-Polri dianggapnya sebagai teroris.

    “Mengeluarkan peringatan tegas kepada orang asli Papua yang menjadi mata-mata, lalu memberikan informasi untuk menangkap semua terhadap pejuang,” kata Seby dalam video berdurasi 2 menit 26 yang sepertinya direkam langsung oleh dirinya.

    Baca juga:  Peringati Harkitnas, Plt Sekda Bintuni Ajak Bangkit dan Hadapi Tantangan Zaman

    Seby lalu menyinggung penangkapan salah satu anggota TPNPB-OPM di Kabupaten Yahukimo, Papua. Selain menyesalkan sikap OAP yang dinilainya “berkhianat”, Seby mengatakan bahwa penangkapan itu bukanlah sebuah prestasi untuk TNI-Polri.

    “Kami sampaikan bahwa TNI-Polri Anda jangan bangga, ‘Kamu hebat bisa tangkap pejuang TPPP OPM’. Anda bisa tangkap itu hanya karena ada informan orang asli papua kasih jalan, kasih tunjuk kepada Anda. Itu bukan berarti kamu berprestasi bagus. Tidak. Kamu tidak ada apa-apa di Papua,” kata Seby.

    Baca juga:  Tokoh OPM Yeremias Foumair Kembali ke Pangkuan NKRI: Saya Rindu Istri dan Anak

    Seby pun memperingatkan kepada OAP untuk berhenti memberikan informasi kepada TNI-Polri. “Oleh karena itu, kami keluarkan peringatan keras kepada orang asli Papua yang jadi mata-mata TNI-Polri untuk segera hentikan tingkah laku Anda yang buruk. Menyerahkan orang Anda sendiri kepada musuh,” ucapnya.

    Baca juga:  Ditembak Dalam Air, Ini Cerita Mengerikan Prajurit TNI yang Lolos dari Amukan OPM di Maybrat

    Seby melanjutkan bahwa TNI-Polri dinilainya sebagai teroris. Bukan TPNPB-OPM yang teroris. TPNPB-OPM hanya berusaha untuk mengelola sendiri sumber dayanya.

    “TNI-Polri adalah teroris. Yang datang melakukan terorisme di Papua. Membunuh, menyiksa, sambil mencuri kekayaan alam kami. Mulai hari ini sadar dan bertobatlah (OAP yang jadi mata-mata),” tutup Seby. (LP2/red)

    Latest articles

    Kampung Pam-Yensawai Timur Jaga Kebersamaan lewat Laga Persahabatan Sepak Bola

    0
    RAJA AMPAT, LinkPapua.id - Kampung Pam dan Yensawai Timur di Raja Ampat, Papua Barat Daya, mempererat kebersamaan lewat laga persahabatan sepak bola. Pertandingan ini...

    More like this

    Kampung Pam-Yensawai Timur Jaga Kebersamaan lewat Laga Persahabatan Sepak Bola

    RAJA AMPAT, LinkPapua.id - Kampung Pam dan Yensawai Timur di Raja Ampat, Papua Barat...

    Pemkamp Reni Raja Ampat Salurkan Bantuan Motor Tempel hingga Dana Pendidikan

    RAJA AMPAT, LinkPapua.id - Pemerintah Kampung (Pemkamp) Reni, Distrik Kepulauan Ayau, Kabupaten Raja Ampat,...

    Exit Poll PSU Pilgub Papua: Mari-Yo Unggul 57 Persen

    JAYAPURA, LinkPapua.id - Pasangan calon gubernur Papua nomor urut 2, Mathius D Fakhiri-Aryoko Rumaropen...