26 C
Manokwari
Kamis, Agustus 7, 2025
26 C
Manokwari

Search for an article

More

    Gercep Bantu Pemprov Tangani Covid-19, Kodam XVIII/Kasuari Bentuk Kogasgabpad

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Kodam XVIII/Kasuari terus bergerak cepat alias gercep melakukan langkah-langkah membantu Pemerintah Papua Barat dalam pencegahan penyebaran Covid-19 di wilayah Papua Barat.

    Secara khusus Kodam XVIII/Kasuari membentuk Komando Tugas gabungan Terpadu (Kogasgabpad) penanganan Covid-19.

    Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa, S.E., M.Tr.(Han)., selaku Panglima Kogasgabpad (Pangkogasgabpad) menyampaikan Perintah Operasi (PO) secara virtual terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan Kogasgabpad XVIII/Kasuari, kepada jajarannya di Ruang Rapat Sopsdam XVIII/Kasuari, Trikora, Arfai 1, Manokwari, Papua Barat, Selasa (13/7/2021).

    Ia mengatakan, dasar dalam melaksanakan kegiatan yaitu perintah Panglima TNI dan Kasad, yang intinya TNI membantu pelaksanaan operasi penanganan Covid-19 oleh pemerintah daerah.

    “Jadi kita membantu Pemda sesuai dengan Undang-Undang Nomor 34 Pasal 7, kita membantu Pemda di mana kita berada. Para Dandim, Danrem dan juga Staf Kodam yang ada disini semuanya membantu,” ucapnya.

    Sebelum pemberian perintah, rapat diawali dengan paparan oleh Asops Kasdam XVIII/Kasuari, Kolonel Inf Lucky Avianto, S.I.P., M.Si., dan Kakesdam XVIII/Kasuari, Kolonel Ckm dr. Agus R. Utama Sp. THT-KL., M.A.R.S, terkait situasi Covid-19 di wilayah Papua Barat.

    Ia juga menyampaikan bahwa Kogasgabpad XVIII/Kasuari melaksanakan operasi penanganan Covid-19 dan PPKM mulai 3 Juli hingga 20 Juli di wilayah Papua Barat dalam rangka mewujudkan masyarakat yang produktif dan aman dari Covid-19.

    “Pelaksanaan PPKM darurat di daerah-daerah di antaranya Kabupaten Manokwari dan Kota Sorong, PPKM diperketat akan dilaksanakan di Kabupaten Fakfak, Teluk Wondama dan Teluk Bintuni serta PPKM Mikro akan dilaksanakan di Kabupaten Mansel, Sorong, Sorsel, Maybrat, Kaimana, Tanbrauw, Pegaf dan Raja Ampat,” tuturnya.

    Panglima juga menyatakan PPKM Mikro dan pembentukan posko penanganan Covid-19 di tingkat desa dan kelurahan untuk pengendalian penyebaran Covid-19 dapat efektif dengan indikasi angka kasus turun dan ekonomi tetap naik.

    “PPKM dilakukan melalui koordinasi mulai dari ketua RT/RW, kepala desa, Satlinmas, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Satpol PP, PKK, posyandu, dasawisma, tomas (tokoh masyarakat), toga (tokoh agama), todat (tokoh adat), tokoh pemuda, penyuluh, pendamping, tenaga kesehatan, dan Karang Taruna serta relawan lainnya,” pungkasnya.

    Kegiatan pemberian PO diikuti Kasdam XVIII/Kasuari, Brigjen TNI Djoko Andoko, dan seluruh pejabat Kodam XVIII/Kasuari, serta seluruh Dansat jajaran Kodam XVIII/Kasuari. (LP9/red)

    Latest articles

    Pemprov Papua Barat Daya Latih OAP Jadi Pemandu Selam Bersertifikat

    0
    RAJA AMPAT, LinkPapua.id - Pemprov Papua Barat Daya membekali orang asli Papua (OAP) dengan sertifikasi pemandu selam profesional. Pelatihan ini digelar di D’Coral Paradise...

    More like this

    Polres Fakfak dan Kesbangpol Gelar Sosialisasi Pencegahan Radikalisme kepada Paskibraka 2025

    FAKFAK, Linkpapua.id— Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia serta membentengi...

    Perayaan 665 Tahun Masuknya Islam ke Tanah Papua jadi Moment Penting Perkokoh Silaturahmi

    MANOKWARI, Linkpapua.id- Pemerintah Papua Barat bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) Papua Barat menggelar peringatan...

    Pendataan OAP 86 Persen, Disdukcapil Papua Barat Jemput Bola ke Kampung-Kampung

    MANOKWARI, LinkPapua.id – Pendataan orang asli Papua (OAP) di Papua Barat sudah mencapai 86...
    Exit mobile version