28.4 C
Manokwari
Kamis, Oktober 16, 2025
28.4 C
Manokwari

Search for an article

More

    Hasil Konferensi Daerah, Pemuda Katolik Papua Barat Susun Rekomendasi Proker untuk Pemerintah

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Segenap pemuda Katolik di Papua Barat menyerukan dukungannya kepada pemerintah daerah, dalam menyelesaikan berbagai permasalahan di tengah masyarakat. Termasuk masalah pembangunan dan penanggulangan pandemi Covid-19.

    Dukungan itu telah tertuang pada rekomendasi program kerja (proker) yang disusun dalam Konferensi Komisariat Daerah (Komda) Pemuda Katolik se-Papua Barat.

    Konferensi yang berlangsung tiga hari, 27–29 September, di Aston Niu Hotel Manokwari ini, mengangkat tema Membangun Solidaritas dan Soliditas Pemuda Katolik Menuju Peran Nyata bagi Gereja Katolik, Pemerintah, dan Masyarakat di Tanah Papua.

    “Konferensi berlangsung tiga hari dari tanggal 27 sampai 29 September, kami membahas berbagai isu yang terjadi di tengah masyarakat, guna membantu pemerintah menanggulangi permasalahan itu. Hasil dari konferensi ini harus bisa diaplikasikan secara positif, baik untuk gereja maupun masyarakat,” ujar Yosepha M. Faan, Ketua Komda Pemuda Katolik Papua Barat.

    Yosepha mengungkap, sebelumnya organisasi yang dipimpinnya itu telah vakum cukup lama. Namun, akhirnya dapat kembali eksis setelah pemerintah daerah melalui Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, memberikan bantuan dana untuk kembali menggerakkan roda organisasi.

    Melalui konferensi inipun pihaknya telah melantik pengurus di berbagai kabupaten/kota. Tersisa lima kabupaten yang kemudian akan melaksanakan Musyawarah Komisariat Cabang (Muskomcab) untuk memilih serta melantik pengurus cabang.

    Yuliance Fanataf, salah satu panitia Konferensi Komda Pemuda Katolik, menambahkan, dalam konferensi ini pihaknya mempertemukan serta menyatukan tiap pengurus Komcab se-Papua Barat.

    Mahasiswi Unipa Manokwari itu, menilai pertemuan antar-pengurus Komcab benar-benar diperlukan guna menyamakan persepsi terkait penanggulangan berbagai permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat daerah masing-masing.

    “Setiap daerah memiliki masalah sosial yang berbeda-beda dan mereka yang paling tahu kondisi daerah mereka. Untuk itu, penting buat mereka semua kita pertemukan dalam konferensi ini,” ujar Yuliance.

    “Dengan persatuan kami, semoga dapat membantu pemerintah dalam menyelesaikan ataupun menanggulangi setiap permasalahan yang terjadi, termasuk masalah penanggulangan Covid-19 dan pembangunan fisik daerah,” katanya lagi. (LP7/Red)

    Latest articles

    Baru 3 Kabupaten di Papua Barat Rampungkan RTRW, 4 Masih Proses

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.id - Tiga kabupaten di Papua Barat telah merampungkan revisi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan menetapkannya menjadi peraturan daerah. Sementara empat kabupaten...

    More like this

    Baru 3 Kabupaten di Papua Barat Rampungkan RTRW, 4 Masih Proses

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Tiga kabupaten di Papua Barat telah merampungkan revisi Rencana Tata Ruang...

    STMIK Kreatindo Manokwari Meluluskan 36 Mahasiswa, 10 Mahasiswa Menyandang Predikat Cumlaude

    ‎MANOKWARI, Linkpapua.id- Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Kreatindo Manokwari menggelar Wisuda ke-IV...

    Kluivert Dipecat dari Kursi Pelatih Timnas Indonesia!

    JAKARTA, LinkPapua.id - Patrick Kluivert resmi tak lagi menjadi pelatih Timnas Indonesia. PSSI mengakhiri...
    Exit mobile version