26.2 C
Manokwari
Jumat, Agustus 8, 2025
26.2 C
Manokwari

Search for an article

More

    Nakes dan TNI/Polri Jadi Prioritas Vaksin di Papua Barat

    Published on

    Manokwari,Linkpapuabarat.com- Program vaksinasi COVID-19 di Provinsi Papua Barat akan dilaksanakan dengan menyesuaikan instruksi pemerintah pusat.

    Juru bicara Satgas penanganan COVID-19 Papua Barat, dr Arnoldus Tiniap, Senin (16/11), mengutarakan vaksinasi merupakan program pusat dengan sumber pembiayaan APBN. Sesuai rencana awal pemerintah pusat, vaksinasi COVID-19 akan dimulai pada pekan ketiga November 2020.

    “Daerah cuma diminta data. Sedangkan pelaksanaanya nanti pusat yang atur. Rencananya akan dimulai di Minggu ketiga November, kalau itu belum bisa dilaksanakan mungkin nanti diawal Desember. Kita tunggu saja,” kata Arnold.

    Ia mengutarakan bahwa tahap pertama vaksinasi akan dilakukan terhadap kelompok rentan terutama yang berada pada garda terdepan dalam pencegahan dan penanganan COVID-19.

    Di Papua Barat, pendataan sedang berlangsung di seluruh kabupaten dan kota. Pihaknya belum mengetahui pasti waktu pelaksanaan termasuk sasaran vaksinasi tahap pertama ini.

    “Sesuai petunjuk pusat yang kita data adalah tenaga kesehatan di seluruh kabupaten kota termasuk relawan, petugas yang bekerja di fasilitas kesehatan dari tenaga administrasi, petugas kebersihan, supir sampai security karena mereka juga berada dalam lingkaran penanganan COVID-19,” ujarnya.

    Dia menyebutkan bahwa sesuai data awal jumlah tenaga kesehatan meliputi dokter hingga perawat di Papua Barat sekitar 5.000 orang. Jumlah itu belum termasuk petugas kebersihan, tenaga administrasi, supir rumah sakit serta security.

    “Kalau keseluruhan datanya pasti akan jauh lebih banyak. Dari pendataan ini nanti kita bisa mengetahui dan pendataan sekarang sedang berlangsung di seluruh kabupaten dan kota,” ujarnya.

    Arnold menambahkan bahwa TNI dan Polri pun akan menjadi sasaran dalam vaksinasi ini. Mereka masuk dalam kelompok garda terdepan dalam pencegahan dan penanganan COVID-19.

    “Cuma, apa data mereka nanti masuk ke dinas atau langsung ke markas besar TNI dan Polri kami belum tahu. Yang pasti mereka juga adalah garda terdepan dalam pencegahan COVID-19,” katanya lagi.(LPB1/red)

    Latest articles

    Bupati Bintuni Tutup Pelatihan GASING 2025, Ajak Peserta Jadi Agen Perubahan

    0
    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Bupati Teluk Bintuni Yohanis Manibuy menutup pelatihan berhitung Metode GASING 2025 (Gampang, Asyik, dan Menyenangkan) angkatan pertama. Penutupan berlangsung di...

    More like this

    Pemkab Manokwari Tetapkan Tujuh Arah Pembangunan Strategis Dalam RPJMD 2025-2029

    MANOKWARI, Linkpapua.id- Pemerintah Kabupaten Manokwari resmi memulai penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)...

    Polda Papua Barat Periksa Kegiatan OPD Pemprov Terkait Temuan BPK

    MANOKWARI, LinkPapua.id – Polda Papua Barat mulai memeriksa sejumlah kegiatan organisasi perangkat daerah (OPD)...

    665 Tahun Islam di Papua, Dua Wagub Hadiri Perayaan Akbar di Fakfak

    FAKFAK, LinkPapua.id - Dua wakil gubernur dari Papua Barat dan Papua Barat Daya menghadiri...
    Exit mobile version