28.4 C
Manokwari
Kamis, Agustus 7, 2025
28.4 C
Manokwari
More

    Pj Sekda PB Minta ‘Kebun Inflasi’ di Susweni Dikontrol Hingga Tiba Panen

    Published on

    MANOKWARI,Linkpapua.com – Pj Sekda Papua Barat Yacob Fonataban mengatakan, isu inflasi masih menjadi program prioritas pemerintah daerah. Salah satu i intervensi yang ditempuh adalah menghidupkan kembali lahan pemprov di Susweni.

    “Lahan di Susweni sudah kita tanami. Itu harus terus dikontrol. Kita harapkan nanti panennya bisa memberi efek pada kebutuhan pangan,” ujar Yacob saat memimpin apel gabungan ASN di Kantor Gubernur Papua Barat, Jumat (26/7/2024).

    Menurut Yacob, hasil panen dari kebun Susweni bisa diambil. Baik oleh ASN pemprov maupun masyarakat sekitar yang membutuhkan.

    Baca juga:  Stunting Papua Barat Masih di Angka 24%, Jacob Fonataba: Kita Terus Intervensi

    “Bahkan jika hasilnya masih cukup kita kita intervensi pasar dengan menyalurkan kepada pedagang pengumpul agar nantinya masyarakat membeli hasil tersebut dari mereka,” jelasnya.

    Selanjutnya Yacob juga menyoroti soal pemeriksaan BPK. Ia mengingatkan bahwa batas waktu penyelesaian laporan hingga 28 Juli.

    Diharapkan, Inspektorat membantu mengecek OPD-OPD untuk melengkapi dokumen yang masih kurang. Yacob mengatakan, OPD harus bisa menyelesaikan dokumen sebelum batas waktu.

    Baca juga:  Idul Adha, Pj Sekda PB Berbagi Kebahagiaan dengan Ponpes Hidayatullah Manokwari

    “Diharapkan waktu yang tersisa 3 hari ini dimanfaatkan OPD untuk melengkapi dokumen yang masih kurang,” pinta Yacob.

    Yacob juga menyampaikan beberapa arahan terkait persiapan upacara hari kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus mendatang. Kata dia, sesuai dengan keputusan yang disampaikan oleh Pj Gubernur Papua Barat All Baham Temongmere, upacara kemerdekaan akan dilaksanakan di Kantor Gubernur PB.

    Baca juga:  Bahas Stunting di Wondama, Waterpauw-Mambor Sepakat Pakai Pola 'Orang Tua Asuh'

    “Kepada ASN dan honorer sudah harus memulai persiapan terkait apakah nanti akan diadakan lomba-lomba. Persiapan juga meliputi perlu adanya penambahan beberapa sarana pendukung seperti tenda, umbul-umbul serta adanya penambahan tinggi tiang bendera,” kata Yacob.

    “Sesuai dengan standar aturan upacara kemerdekaan tiang bendera seharusnya 17 meter dan kita punya tiang bendera ini baru 10 meter. Maka, kita menyesuaikan,” tambah dia. (LP14/red)

    Latest articles

    Pemprov Papua Barat Daya Latih OAP Jadi Pemandu Selam Bersertifikat

    0
    RAJA AMPAT, LinkPapua.id - Pemprov Papua Barat Daya membekali orang asli Papua (OAP) dengan sertifikasi pemandu selam profesional. Pelatihan ini digelar di D’Coral Paradise...

    More like this

    Pemprov Papua Barat Daya Latih OAP Jadi Pemandu Selam Bersertifikat

    RAJA AMPAT, LinkPapua.id - Pemprov Papua Barat Daya membekali orang asli Papua (OAP) dengan...

    Buron Sejak 2014, TNI Tembak Mati Tokoh OPM Mayer Wenda di Papua Pegunungan

    JAKARTA, LinkPapua.id - Tokoh Organisasi Papua Merdeka (OPM), Mayer Wenda alias Kuloi Wonda, tewas...

    Matius Fakhiri Imbau Pendukung Bersabar: Percayakan Hasil Akhir pada KPU

    JAYAPURA, Linkpapua.id- Calon Gubernur Papua nomor urut 2, Matius Fakhiri, mengimbau seluruh pendukungnya untuk...