25.3 C
Manokwari
Jumat, Agustus 8, 2025
25.3 C
Manokwari

Search for an article

More

    Yacob Fonataba: Gerakan Pangan Murah Sukses Kendalikan Inflasi di Papua Barat

    Published on

    MANOKWARI, linkpapua.com– Gerakan Pangan Murah berhasil mendorong stabilitas inflasi di Papua Barat dalam beberapa bulan terakhir. Meski terjadi fluktuasi harga komoditas pangan, daya beli masyarakat tetap terjaga.

    Hal ini disampaikan Sekda Papua Barat Yacob Fonataba pada acara pembukaan Gerakan Pangan Murah di halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan Manokwari, Senin (1/4/2024).

    Gerakan pangan Murah ini dilaksanakan oleh Dinas ketahanan pangan provinsi Papua Barat menggandeng distributor dan beberapa pengusaha di provinsi Papua Barat.

    Menurut Fonataba, pelaksanaan Gerakan Pangan Murah di akhir Ramadan akan berdampak positif. Terutama dalam menjaga daya beli masyarakat saat kebutuhan mereka meningkat menjelang Idul Fitri.

    “Ini adalah bentuk intervensi ke daerah-daerah demi menjaga kebutuhan dan ketersediaan bahan pangan. Karena ini akan berpengaruh pada yang disebut dengan inflasi,” tutur Fonataba.

    Saat ini kata dia, tingkat inflasi Papua Barat cukup terkendali. Ada di angka 1,1. Angka ini menunjukkan ada dampak positif dari Gerakan Pangan Murah.

    “Kemudian yang berikut adalah bahwa sementara ini tadi sudah kita laporkan ke pusat bahwa harga bahan kebutuhan pokok beras, cabe, bawang merah, minyak goreng, itu masih dalam harga yang stabil. Kalau beras dalam harga eceran tertinggi dan ada intervensi dari pihak Bulog,” papar Fonataba.

    Dirinya berharap program ini akan tetap berlanjut sepanjang bulan Ramadan. Bahkan sampai 3 bulan ke depan.

    “Agar posisi ketersedian pangan kita tetap aman, itulah harapan Pemerintah Provinsi Papua Barat,” terang Fonataba.

    Selanjutnya, kata dia, dibutuhkan koordinasi antar leading sektor. Terutama Tim Pengendali Inflasi Daerah agar tetap memberi opsi-opsi strategis untuk mengendalikan inflasi.

    “Kami mohon bantuannya untuk tetap sama-sama membantu sehingga kita dapat menjaga stabilitas harga di pasar,” tutur Fonataba.

    Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Lasarus Ullo menambahkan program Gerakan Pangan Murah sangat efektif dalam rangka mengendalikan inflasi daerah di Provinsi Papua Barat. (LP/13Red).

    Latest articles

    665 Tahun Islam di Papua, Dua Wagub Hadiri Perayaan Akbar di...

    0
    FAKFAK, LinkPapua.id - Dua wakil gubernur dari Papua Barat dan Papua Barat Daya menghadiri perayaan akbar 665 tahun masuknya Islam di tanah Papua yang...

    More like this

    665 Tahun Islam di Papua, Dua Wagub Hadiri Perayaan Akbar di Fakfak

    FAKFAK, LinkPapua.id - Dua wakil gubernur dari Papua Barat dan Papua Barat Daya menghadiri...

    Pemprov Papua Barat Daya Latih OAP Jadi Pemandu Selam Bersertifikat

    RAJA AMPAT, LinkPapua.id - Pemprov Papua Barat Daya membekali orang asli Papua (OAP) dengan...

    Buron Sejak 2014, TNI Tembak Mati Tokoh OPM Mayer Wenda di Papua Pegunungan

    JAKARTA, LinkPapua.id - Tokoh Organisasi Papua Merdeka (OPM), Mayer Wenda alias Kuloi Wonda, tewas...
    Exit mobile version