25.6 C
Manokwari
Kamis, Agustus 7, 2025
25.6 C
Manokwari
More

    BPS: Transportasi Jadi Penyumbang Tertinggi Inflasi Papua Barat

    Published on

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua Barat merilis Papua Barat mengalami inflasi persen pada Desember 2022. Transportasi jadi penyumbang inflasi tertinggi.

    Dalam rilis pers, Senin (2/1/2023), Koordinator Fungsi Statistik Distribusi BPS Papua Barat, Lasmini, mengatakan transportasi masih menjadi penyumbang perkembangan inflasi tertinggi di Papua Barat, yakni 2,1817.

    Andil inflasi di Kabupaten Manokwari transportasi 0,2628, sementara di Kota Sorong andil inflasi 0,2514.

    Baca juga:  Pembahasan Raperdasus MRP-PB Paling Lambat Oktober, Hammar : Sebelum Disetujui Harus Uji Publik

    Papua Barat pada Desember 2022 mengalami inflasi YoY sebesar 3,87 persen. Sementara tingkat inflasi bulanan Desember 2022 terhadap November 2022 terjadi inflasi 0,42 persen.

    “Manokwari terjadi inflasi YoY sebesar 6,06 persen dan Kota Sorong terjadi inflasi YoY sebesar 3,26 persen,” jelas Lasmini.

    Dia mengungkapkan, inflasi YoY gabungan dua kota IHK di Papua Barat terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan peningkatan indeks pada beberapa kelompok pengeluaran.

    Baca juga:  Pemisahan Data Statistik dengan PBD, Kepala BPS Papua Barat: Tak Semudah Dibayangkan

    Dia menjelaskan, pada kelompok transportasi 18,50 persen, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya 9,52 persen, serta kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran 8,06 persen.

    Lalu, pada kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya 5,93 persen, kelompok kesehatan 5,71 persen, serta kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga 5,15 persen.

    Kemudian, pada kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga 3,26 persen, kelompok pakaian dan alas kaki 3,20 persen, serta kelompok pendidikan 0,66 persen.

    Baca juga:  BPS Papua Barat Catat Tingkat Hunian Kamar Hotel Turun 33,03 Persen

    Sementara, kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi, yakni kelompok makanan, minuman, dan tembakau 1,24 persen, serta kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan 0,44 persen.

    “Tingkat inflasi bulanan (Desember 2022 terhadap November 2022) sebesar 0,42 persen. Sementara, tingkat inflasi tahun kalender (Desember 2022 terhadap Desember 2021) sebesar 3,87 persen, ” Paparnya. (LP9/Red)

    Latest articles

    Kampung Pam-Yensawai Timur Jaga Kebersamaan lewat Laga Persahabatan Sepak Bola

    0
    RAJA AMPAT, LinkPapua.id - Kampung Pam dan Yensawai Timur di Raja Ampat, Papua Barat Daya, mempererat kebersamaan lewat laga persahabatan sepak bola. Pertandingan ini...

    More like this

    Polres Fakfak dan Kesbangpol Gelar Sosialisasi Pencegahan Radikalisme kepada Paskibraka 2025

    FAKFAK, Linkpapua.id— Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia serta membentengi...

    Perayaan 665 Tahun Masuknya Islam ke Tanah Papua jadi Moment Penting Perkokoh Silaturahmi

    MANOKWARI, Linkpapua.id- Pemerintah Papua Barat bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) Papua Barat menggelar peringatan...

    Pendataan OAP 86 Persen, Disdukcapil Papua Barat Jemput Bola ke Kampung-Kampung

    MANOKWARI, LinkPapua.id – Pendataan orang asli Papua (OAP) di Papua Barat sudah mencapai 86...