28.4 C
Manokwari
Kamis, Oktober 16, 2025
28.4 C
Manokwari

Search for an article

More

    Pj Gubernur Papua Barat: Makanan B2SA Kunci Pertumbuhan Anak Sehat

    Published on

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Pemprov Papua Barat melalui TP PKK Papua Barat menyelenggarakan lomba cipta menu kreasi pangan lokal berbasis Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA), Sabtu (8/6/2024), di Manokwari City Mall.

    Pj Gubernur Papua Barat, Ali Baham Temongmere, didampingi Pj Sekda Yacob Fonataba hadir langsung pada kegiatan lomba cipta menu kreasi pangan lokal berbasis B2SA ini. Dirinya mengapresiasi kegiatan ini. Dia menekankan pentingnya makanan yang disiapkan ibu-ibu di rumah dalam menentukan kualitas gizi yang mempengaruhi pertumbuhan anak-anak.

    “Jika ibu-ibu membuat menu masakan yang bergizi dan bervariasi setiap harinya, maka akan membuat keluarganya menjadi senang dan anaknya pun tumbuh sehat,” ucapnya.

    Ali Baham menambahkan makanan sehari-hari yang memenuhi kriteria B2SA akan membantu anak-anak tumbuh sehat, cerdas, dan terhindar dari penyakit.

    “Kita dulu makan hanya dengan nasi dan lauk saja yang penting kenyang, karena ketidaktahuan kita tentang makanan yang bergizi seimbang dan sehat. Komposisi makanan yang bergizi harus ada nasi, lauk, sayur, susu, dan buah. Tidak perlu banyak, sedikit-sedikit saja yang penting gizinya terpenuhi,” lanjutnya.

    Ali Baham juga berpesan agar kegiatan seperti ini dapat terus diadakan dengan melibatkan lebih banyak pihak, termasuk organisasi-organisasi wanita, ibu-ibu, dan masyarakat, agar semakin banyak yang memahami pentingnya makanan berbasis B2SA.

    Sementara itu, Pj Ketua TP PKK Papua Barat, Siti Mardiana, menyatakan pangan merupakan bagian dari hak asasi individu dan merupakan komponen dasar untuk membentuk SDM yang berkualita

    “Pangan yang berkualitas tentunya merupakan pangan yang Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman dengan komposisi ideal,” ujarnya.

    Mardiana menuturkan TP PKK hadir untuk membantu terpenuhinya kebutuhan pangan yang B2SA, bukan hanya melalui sosialisasi dan penyuluhan, tetapi juga melalui tindakan nyata.

    “Dalam kegiatan ini peserta diminta untuk berkompetisi membuat makanan berbasis B2SA sehingga harapannya ibu-ibu bisa membuat makanan yang beragam, bergizi, seimbang, dan aman di rumahnya untuk memenuhi kebutuhan pangan anak-anak dan suaminya,” bebernya.(LP14/red)

    Latest articles

    Baru 3 Kabupaten di Papua Barat Rampungkan RTRW, 4 Masih Proses

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.id - Tiga kabupaten di Papua Barat telah merampungkan revisi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan menetapkannya menjadi peraturan daerah. Sementara empat kabupaten...

    More like this

    Baru 3 Kabupaten di Papua Barat Rampungkan RTRW, 4 Masih Proses

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Tiga kabupaten di Papua Barat telah merampungkan revisi Rencana Tata Ruang...

    STMIK Kreatindo Manokwari Meluluskan 36 Mahasiswa, 10 Mahasiswa Menyandang Predikat Cumlaude

    ‎MANOKWARI, Linkpapua.id- Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Kreatindo Manokwari menggelar Wisuda ke-IV...

    Kluivert Dipecat dari Kursi Pelatih Timnas Indonesia!

    JAKARTA, LinkPapua.id - Patrick Kluivert resmi tak lagi menjadi pelatih Timnas Indonesia. PSSI mengakhiri...
    Exit mobile version