26.5 C
Manokwari
Jumat, September 26, 2025
26.5 C
Manokwari

Search for an article

More

    Pesparani Katolik Nasional II: Kontingen Papua Barat Buka Kans Rebut 2 Emas

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Ketua Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik Daerah (LP3KD) Papua Barat Roberth KR Hammar optimistis, kontingen Papua Barat bisa memperbaiki peringkat di ajang Pesparani Katolik II di Kupang, NTT. Ada sejumlah cabang lomba yang ditargetkan bisa merebut medali emas.

    “Pesparani pertama di Ambon kontingen Papua Barat sudah masuk 10 besar. Untuk tahun ini target kita memperbaiki peringkat,” ujar Robert kepada wartawan, Senin (24/10/2022).

    Diakui Robert, Pesparani tahun ini lebih menantang. Karena ada beberapa cabang lomba yang dilakukan secara daring.

    “Kita harap bisa tatap muka ternyata dalam munas yang berakhir pada voting setengah perlombaan dibuat secara video dulu sehingga target kita bisa berubah tidak akan tercapai,” ungkapnya.

    Soal persiapan, ia mengatakan kontingen paduan suara Papua Barat relatif matang. Hanya saja, ada kendala teknis pada pengambilan gambar untuk lomba yang dipertandingkan secara online.

    Diakui Robert, di bagian ini Papua Barat sedikit tertinggal dibanding kontingen dari wilayah barat.

    “Kaitan dengan lomba video, Minggu lalu sudah mendapat penilaian dari tim dan pengumuman akan dilaksanakan bersamaan di Kupang mendatang,” ucapnya.

    Adapun cabang lomba yang dilaksanakan secara daring di antaranya, paduan suara anak yang diwakili Kabupaten Manokwari, paduan suara orang muda katolik yang diwakili Kota Sorong, lalu paduan suara gregorian remaja oleh Kabupaten Manokwari.

    Selain itu, ada paduan suara gregorian oleh kota Sorong, dan paduan suara wanita yang diwakili Kabupaten Kaimana.

    “Dengan enam cabang lomba yang masih tersisa kita masih ada harapan bisa mendapatkan emas. Ada dua yang kita target yakni paduan suara campuran dan bertutur alkitab. Ini bisa mendapat medali emas dan mudah-mudahan bisa champion,” paparnya.

    Robert mengaku sangat optimis dengan dua cabang ini. Namun secara peringkat kata dia akan melorot karena adanya cabang lomba yang dipertandingkan secara online atau daring.

    Pesparani III sedianya akan dilaksanakan di Jakarta pada 2023 mendatang. Sistemnya akan kembali dengan format online. (LP9/Red)

    Latest articles

    Progres Sudah 60%, Pemprov Papua Barat Dukung Pembangunan Gereja GPDP di...

    0
    MANSEL, LinkPapua.id - Pembangunan Gedung Gereja GPDP Jemaat Getsemani Inden I Ransiki, Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel), kini sudah mencapai 60 persen. Pemprov Papua Barat...

    More like this

    Progres Sudah 60%, Pemprov Papua Barat Dukung Pembangunan Gereja GPDP di Mansel

    MANSEL, LinkPapua.id - Pembangunan Gedung Gereja GPDP Jemaat Getsemani Inden I Ransiki, Kabupaten Manokwari...

    BI Papua Barat Sebut Pentingnya Data dan Statistik Dalam Perencanaan Pembangunan

    MANOKWARI, Linkpapua.id- Badan Pusat Statistik (BPS) Papua Barat berkolaborasi dengan Bank Indonesia (BI)perwakilan Papua...

    Dominggus Jalan Santai dan Bagikan 300 Paket Sembako di Manokwari

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Kepala suku besar Arfak sekaligus Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan ikut...
    Exit mobile version