28.6 C
Manokwari
Selasa, Agustus 5, 2025
28.6 C
Manokwari
More

    Bupati Manokwari jadi Pembina Upacara Hardiknas, Siswa Gunakan Pakaian Adat

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Bupati Manokwari bertindak sebagai pembina upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 yang berlangsung di lapangan kantor Bupati Manokwari Jumat (2/5/2025). Selain ASN dilingkup pemkab Manokwari, dalam upacara itu juga diikuti oleh siswa dari sejumlah sekolah di Manokwari. Tidak hanya mengikuti upacara, para siswa dari tingkat SMA hingga SD itu menggunakan pakaian adat.

    Bupati Manokwari Hermus Indou pada amanatnya membacakan sambutan Menteri Pendidikan Nasional menyampaikan Hari Pendidikan Nasional merupakan momentum untuk meneguhkan dan meningkatkan dedikasi, komitmen dan semangat untuk memenuhi amanat konstitusi yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dengan memberikan layanan pendidikan yang terbaik, bermutu, dan berkemajuan bagi seluruh anak bangsa.

    Baca juga:  Kasihiw: Pemda Berkontribusi Menjaga Program Hulu Migas di Bintuni

    “Undang-undang Dasar 1945 menegaskan bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan. Di dalam Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional nomor 20 tahun 2003 disebutkan bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan yang bermutu,”ujarnya.

    Dikatakannya, sesuai amanat Konstitusi, tidak boleh ada diskriminasi atas dasar agama, fisik, suku, bahasa, ekonomi, jenis kelamin, domisili dan sebab-sebab lain yang menyebabkan seseorang kehilangan kesempatan memperoleh pendidikan.

    Baca juga:  Bupati Manokwari Ingin Pesisir dan Pantai Jadi Kawasan Terdepan

    “Pendidikan adalah hak asasi dan hak sipil yang melekat dalam diri setiap insan baik sebagai pribadi maupun warga negara. Pada hakikatnya pendidikan adalah proses membangun kepribadian yang utama, akhlak mulia, dan peradaban bangsa,”tambahnya.

    Secara individual, pendidikan adalah proses menumbuhkan kembangkan fitrah manusia sebagai makhluk pendidikan yang dengannya manusia menguasai ilmu pengetahuan, memiliki keterampilan, dan berbagai kecerdasan yang memungkinkan mereka meraih kesejahteraan dan kebahagiaan material dan spiritual. Dalam konteks kebangsaan, pendidikan adalah sarana mobilitas sosial-politik yang secara vertikal mengangkat harkat dan martabat bangsa.

    Baca juga:  Jelang Pilkada Serentak 2024, Polda Papua Barat Ikuti Pelatihan Olah Strategi

    “Sangat tepat ketika Presiden Prabowo menempatkan pendidikan sebagai prioritas. Sebagaimana disebutkan dalam Asta Cita keempat, Presiden Prabowo berkomitmen membangun sumberdaya manusia yang kuat sebagai aktor dan agen perubahan yang mengantarkan Indonesia menjadi bangsa dan negara yang adil dan makmur. Melalui pendidikan, Presiden Prabowo berkomitmen memutus mata rantai,”tegasnya.(LP3/Red)

    Latest articles

    Setujui RPJMD Papua Barat, Fraksi NasDem Ingatkan Komitmen pada OAP dan...

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.id - Fraksi NasDem Bersatu DPR Papua Barat mendukung Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Papua Barat 2025-2029. Namun, mereka mengingatkan pentingnya komitmen...

    More like this

    Setujui RPJMD Papua Barat, Fraksi NasDem Ingatkan Komitmen pada OAP dan Lingkungan

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Fraksi NasDem Bersatu DPR Papua Barat mendukung Rencana Pembangunan Jangka Menengah...

    80 Persen Undangan Upacara 17 Agustus di Istana untuk Masyarakat Umum

    JAKARTA, LinkPapua.id - Pemerintah mengalokasikan 80 persen undangan upacara HUT ke-80 kemerdekaan Republik Indonesia...

    Fraksi Amanat Sejahtera Nasional Setujui RPJMD Papua Barat 2025-2029, Ini Catatannya

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Fraksi Amanat Sejahtera Nasional menyatakan setuju terhadap Rencana Pembangunan Jangka Menengah...