25.4 C
Manokwari
Senin, Agustus 11, 2025
25.4 C
Manokwari
More

    Jorok! Warga Sayangkan Kondisi Gelanggang Argosigemerai Kotor dan Tidak Terawat

    Published on

    BINTUNI, Linkpapua.com – Gelanggang Argosigemerai hadir sebagai salah satu ikon andalan warga Kabupaten Teluk Bintuni. Namun, sejak diresmikan pada 2021 lalu, area publik yang berlokasi di SP 5 Kampung Argosiegemerai, Distrik Bintuni Timur, ini tidak terawat dengan baik, bahkan terkesan jorok.

    Salah satu warga setempat, Waluyo, yang bermukim di dekat Gelanggang Argosigemerai sangat menyayangkan hal itu. Menurutnya, tumpukan sampah jadi salah satu persoalan. Selain itu, hujan tiba genangan air ada di mana-mana.

    Baca juga:  Pencarian Iptu Tomi Marbun, Masyarakat Batak Teluk Bintuni Gelar Doa Bersama

    “Sampah berserakan dibiarkan begitu saja dan tidak di bersihkan. Sangat mengganggu pemandangan. Kadang pada saat musim penghujan, genangan air di bangian depan tidak kunjung surut,” ucap Waluyo kepada Linkpapua.com, Kamis (23/6/2022).

    Waluyo menyebut, Gelanggang Argosigemerai sebagai alun-alun kota yang dibangun oleh pemerintah seharusnya mendapat perhatian lebih. Namun, kata dia, Gelanggang Argosigemerai hanya terawat ketika ada momen penting.

    Baca juga:  Penemuan Mayat di Gelanggang Argosigemerai, Ada Luka Tusuk di Tubuh Korban

    Teranyar, di Gelanggang Argosigemerai berlangsung perhelatan resmi olahraga Pra Liga Sepak Bola Pelajar Indonesia U-14 dan U-16 Bupati Cup pada 6-13 Juni. Selain itu, perayaan ulang tahun ke-19 Kabupaten Teluk Bintuni. Setelah gelaran acara selesai, hanya sampah berserakan yang terlihat.

    Waluyo juga ketus karena lampu alun-alun yang menyala saat ada acara. Imbasnya, hal itu banyak dimanfaatkan oknum untuk berbuat aksi kriminal. “Lampu alun-alun tidak dinyalakan. Sangat disayangkan. Menjadi tempat miras bahkan ada perkelahian,” ucapnya.

    Baca juga:  KPU Manokwari Tetapkan 526 Daftar Calon Sementara untuk Pemilu 2024

    Ia pun berharap ada perhatian dari pemerintah terkait hal ini. “Harapan saya kalau bisa fasilitas yang sudah dibangun agar dirawat dengan baik supaya apa yang dibangun tidak sia-sia dan benar-benar berdampak. Ada nilai ekonomi bagi lingkungan dan para pedagang,” tutur Waluyo. (LP5/Red)

    Latest articles

    Hadiri Penanaman Padi Serentak, Kapolres Mansel Siap Dukung Program Ketahanan Pangan

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.id– Kepala Kepolisian Resor Manokwari Selatan AKBP Marzel Doni, S.I.M., M.H, menghadiri kegiatan Penanaman Padi Sawah secara serentak bertema Bersama Petani, Wujudkan Ketahanan...

    More like this

    Tak Khawatir Biaya, Warga Manokwari Sembuh dari Malaria Berkat Program JKN

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Wellem Rumwaropen (57), warga Manokwari, Papua Barat, tak perlu pusing memikirkan...

    HUT Ke-21 IFM, Pemprov Papua Barat Apresiasi Peran Perempuan Maybrat Tingkatkan Ekonomi

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Pemprov Papua Barat mengapresiasi peran perempuan Maybrat dalam mengembangkan UMKM. Pujian...

    Polres Teluk Bintuni Dukung Program Swasembada Pangan Nasional

    MANOKWARI, Linkpapua.id-Dalam rangka mendukung program Swasembada Pangan Nasional Tahun 2025, Kapolres Teluk Bintuni memberikan...