25.4 C
Manokwari
Jumat, Agustus 8, 2025
25.4 C
Manokwari
More

    Orang Tua Murid Pertanyakan Proses PPDB SMAN 2 Manokwari, Daftar pun Tak Bisa

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Puluhan orang tua mendatangi SMA Negeri 2 Manokwari, Senin (27/6/2022), untuk mempertanyakan proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).

    Aksi dilakukan sejak pukul 09.00 WIT dengan meletakkan ranting pohon sebagai palang di depan pintu utama sekolah.

    Keluhan mereka bermacam-macam, seperti tautan atau link pendaftaran yang tidak bisa terbuka. Akibatnya, calon siswa tidak bisa mendaftar. Mereka juga mempertanyakan alasan siswa dekat sekolah tidak menjadi prioritas.

    Baca juga:  Dokter Yoslianto Sarampang; Sepenggal Kisah Mencerdaskan Anak Bangsa di Tanah Sisar Matiti

    Sadrak Motis pelajar yang mengaku lulusan SMP Pasir Putih mengaku tidak bisa buka link pendaftaran. “Saya awalnya mendaftar di SMA Negeri 1 di Reremi, tapi sudah tutup pendaftaran jadi saya ke SMA Negeri 2. Namun, tidak bisa dibuka link Pendaftaran” kata Sadrak.

    Yuliana Orocomna, salah satu orang tua murid menyampaikan keluh kesahnya terhadap pihak sekolah. Menurutnya, sekolah semestinya memprioritaskan anak-anak yang tinggal dekat sekolah. Akan tetapi, ketika anaknya mendaftar link sekolah sudah tidak bisa dibuka.

    Baca juga:  Solusi Bupati Manokwari Tampung Seluruh Siswa: Tambah Sekolah, Tambah Guru

    Dorang harus perhatikan anak-anak kita karena kita tinggal dekat sekolah,” kata Yuliana. “Kenapa terima orang jauh, sedangkan kita punya anak yang dekat ini tidak diterima,” ucapnya.

    Aksi orang tua murid ini untuk kali kedua setelah Selasa pekan kemarin juga mendatangi pihak Sekolah.

    Baca juga:  57 Kampung di Mansel Alami Keterlambatan Dana Desa, Ini Penyebabnya

    Berdasarkan informasi yang dihimpun, PPDB di SMA Negeri 2 Wosi Manokwari bisa diakses melalui laman http://ppdbregion1.disdikpabar.net

    Pihak sekolah dalam papan informasi menyampaikan daya tampung murid baru 288 Siswa. Proses seleksi menggunakan skema 70 persen orang asli Papua (OAP) dan 30 persen non-OAP. Sekolah ini menerima alur afirmasi 15 persen, jalur prestasi 30 persen, dan jalur perpindahan 5 persen. (LP8/Red)

    Latest articles

    Pemprov Papua Barat Daya Latih OAP Jadi Pemandu Selam Bersertifikat

    0
    RAJA AMPAT, LinkPapua.id - Pemprov Papua Barat Daya membekali orang asli Papua (OAP) dengan sertifikasi pemandu selam profesional. Pelatihan ini digelar di D’Coral Paradise...

    More like this

    Kampung Pam-Yensawai Timur Jaga Kebersamaan lewat Laga Persahabatan Sepak Bola

    RAJA AMPAT, LinkPapua.id - Kampung Pam dan Yensawai Timur di Raja Ampat, Papua Barat...

    Pemkamp Reni Raja Ampat Salurkan Bantuan Motor Tempel hingga Dana Pendidikan

    RAJA AMPAT, LinkPapua.id - Pemerintah Kampung (Pemkamp) Reni, Distrik Kepulauan Ayau, Kabupaten Raja Ampat,...

    Pemkab Bintuni Gelar Musrenbang RPJMD 2025-2029, Bupati Ajak Semua Pihak Bersinergi

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Teluk Bintuni, Papua Barat, menggelar Musyawarah Perencanaan...