25.5 C
Manokwari
Kamis, Agustus 7, 2025
25.5 C
Manokwari
More

    Wow, Ribuan Petugas Sensus Penduduk Papua Barat Dapat Kartu BPJamsostek

    Published on

    MANOKWARI-Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) memberikan kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada ribuan Petugas Sensus Penduduk 2020 di Provinsi Papua Barat. Hal ini dikatakan Kepala BPS Papua Barat Maritje Pattiwaellapia, Selasa (1/9/20.

    Dirinya mengutarakan Sensus Penduduk tahun 2020 di Papua Barat melibatkan sebanyak 1.491 petugas yang tersebar di seluruh kabupaten kota. Mereka akan menjalankan tugas selama sebulan sejak 1 hingga 30 September 2020.

    “Kami bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan. Semua petugas sensus sudah terdaftar sebagai peserta. Ini sebagai jaminan sosial bagi mereka selama menjalankan tugas sensus,”ucap Maritje.

    Baca juga:  Pemprov Papua Barat Ajukan 2.302 Penerima Bantuan Produktif Usaha Mikro

    Dia menjelaskan, Sensus Penduduk tahun 2020 tahap dua dibagi menjadi tiga zona sesuai perkembangan pandemi COVID-19 di setiap wilayah. Papua dan Papua Barat, kecuali Jayapura masuk pada zona tiga, dimana sensus penduduk dilaksanakan secara door to door.

    Selain terdaftar sebagai peserta Jamsostek, lanjut Maritje, seluruh petugas telah menjalani tes cepat (rapid tes) COVID-19 sebelum menjalankan tugas.

    Baca juga:  Pendataan Keluarga Dimulai Hari ini, Gubernur Papua Barat Giliran Pertama

    “Kita sadari bersama bahwa sensus ini dilaksanakan ditengah Pandemi Covid-19. Oleh karenanya, semua petugas sensus dan koseka yang akan mendata ke lapangan telah menjalani rapid test untuk memastikan bahwa mereka sehat,” katanya.

    Selain itu, sebut kepala BPS dalam
    upaya pencegahan penularan Covid-19, petugas lapangan wajib mematuhi protokol kesehatan secara ketat dengan mengenakan masker, face shiel serta membawa hand sanitizer.

    Baca juga:  Pemuda Manokwari Suarakan Gerakan Aman-Damai Jelang HUT Ke-79 RI

    Dia menambahkan, 1.491 petugas sensus di Papua Barat direkrut dari berbagai kalangan masyarakat seperti pegawai distrik, mahasiswa, guru. Dari jumlah itu diantaranya 314 ditunjuk sebagai koordinator sensus kecamatan (Koseka) dan 67 orang petugas Task Force (TF).

    “Kami berupaya sensus ini berjalan maksimal memastikan tidak ada penduduk tidak dicacah. Seluruh petugas sudah kami latih, mudah mereka bisa bekerja dengan baik,” pungkasnya. (LPB1/red)

    Latest articles

    Kampung Pam-Yensawai Timur Jaga Kebersamaan lewat Laga Persahabatan Sepak Bola

    0
    RAJA AMPAT, LinkPapua.id - Kampung Pam dan Yensawai Timur di Raja Ampat, Papua Barat Daya, mempererat kebersamaan lewat laga persahabatan sepak bola. Pertandingan ini...

    More like this

    Polres Fakfak dan Kesbangpol Gelar Sosialisasi Pencegahan Radikalisme kepada Paskibraka 2025

    FAKFAK, Linkpapua.id— Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia serta membentengi...

    Perayaan 665 Tahun Masuknya Islam ke Tanah Papua jadi Moment Penting Perkokoh Silaturahmi

    MANOKWARI, Linkpapua.id- Pemerintah Papua Barat bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) Papua Barat menggelar peringatan...

    Pendataan OAP 86 Persen, Disdukcapil Papua Barat Jemput Bola ke Kampung-Kampung

    MANOKWARI, LinkPapua.id – Pendataan orang asli Papua (OAP) di Papua Barat sudah mencapai 86...