24.3 C
Manokwari
Rabu, Oktober 1, 2025
24.3 C
Manokwari
More

    Seleksi Casis Polri, Polda Papua Barat: Waspadai Calo yang Janjikan Kelulusan

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Polda Papua Barat menjamin proses seleksi calon anggota Polri bersih dari unsur korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). Para peserta diimbau tidak percaya dengan iming-iming dari pihak yang menjanjikan kelulusan.

    “Total yang menjalani pemeriksaan kesehatan 2.837 orang. Calon taruna Akpol telah terlebih dahulu melaksanakan pemeriksaan kesehatan dari 85 peserta, yang memenuhi syarat 50 peserta. Saat ini yang sedang berlangsung pemeriksaan kesehatan yaitu untuk bintara,” ujar Kepala Biro SDM Polda Papua Barat Kombes Pol Sugandi, Jumat (5/5/2023).

    Baca juga:  Resmikan Pastori GKI Petrus Amban, Nataniel Harap Gereja Cetak Generasi Berkualitas

    Dalam kesempatan tersebut dia mengingatkan agar peserta maupun orang tua casis Polri tidak terbujuk rayu calo yang menjanjikan kelulusan. Suganti mengatakan, jangan percaya jika ada yang mengatasnamakan panitia maupun Karo SDM Polda Papua Barat.

    “Pengalaman sebelumnya ketika penerimaan anggota Polri, banyak sekali calo atau penipuan yang menjanjikan kelulusan. Praktik-praktik ini sudah sering terjadi. Oleh karena itu, orang tua atau calon siswa selalu waspada terhadap adanya praktik penipuan dan calo,” ungkapnya.

    Baca juga:  Tongkonan Berdiri di Manokwari, Ketua IKT: Ini Impian Puluhan Tahun

    Dalam proses seleksi tersebut Polda Papua Barat menerapkan one day service. Di mana satu hari tes, langsung diumumkan hasilnya.

    “Tidak ada menunggu sampai hari berikutnya. Hal ini menunjukkan prinsip transparan, akuntabel, humanis, clear and clean.Bagi masyarakat yang dihubungi dengan mengatasnamakan panitia ataupun Karo SDM yang menjanjikan kelulusan bisa melaporkan ke nomor aduan tingkat Polda maupun Mabes Polri,” sebutnya.

    Baca juga:  Cheroline C Makalow Heran Tambang Emas Ilegal Papua Barat tak Dibahas di DPR RI

    Perekrutan Bintara Polri Polda Papua Barat, kata Sugandi yang mengikuti pemeriksaan kesehatan tahap 1 sebanyak 2.837 calon siswa yang terbagi dalam 2.308 pria dan 529 wanita.

    Pada setiap tahapan pemeriksaan, Polda Papua Barat melibatkan pengawas internal dan eksternal (Ombudsman) dan Ikatan dokter Indonesia. (LP3/Red)

    Latest articles

    DPRK Sentil RPJMD Teluk Wondama, Desak Atasi Ketimpangan Pendidikan-Pembangunan

    0
    TELUK WONDAMA, LinkPapua.id - DPRK Teluk Wondama, Papua Barat, menyoroti masih tingginya ketimpangan layanan pendidikan, kesehatan, dan pembangunan ekonomi antarwilayah. DPRK mendesak agar RPJMD...

    More like this

    DPRK Sentil RPJMD Teluk Wondama, Desak Atasi Ketimpangan Pendidikan-Pembangunan

    TELUK WONDAMA, LinkPapua.id - DPRK Teluk Wondama, Papua Barat, menyoroti masih tingginya ketimpangan layanan...

    Sambut Program Kemenkeu, DPR Papua Barat Pastikan Bank Tak Persulit UMKM Lokal

    MANOKWARI, LinkPapua.id - DPR Papua Barat akan memanggil pimpinan perbankan untuk membahas akses modal...

    Polres Fakfak Kerahkan Personel Amankan MTQ XI

    FAKFAK, Linkpapua.id – Kepolisian Resor Fakfak menurunkan sebanyak 52 personel dalam rangka pengamanan Musabaqah...