27.1 C
Manokwari
Sabtu, Agustus 9, 2025
27.1 C
Manokwari
More

    Massa NasDem Geruduk Bawaslu Bintuni, Buntut Penggelembungan Suara di Distrik Weriagar

    Published on

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com – Puluhan kader dan simpatisan Partai Nasdem Teluk Bintuni berjnjuk rasa di kantor Bawaslu Teluk Bintuni, Senin (11/3/2024). Dalam aksinya mereka menuntut pembetulan rekapitulasi perolehan suara Pemilu 2024 di Distrik Weriagar.

    Selain para kader dan simpatisan, sejumlah pengurus partai besutan Surya Paloh ini juga terlihat hadir. Tampak ada Simon Dowansiba, Ketua Harian DPD Nasdem Teluk Bintuni, Romilus Tatuta, Jefri Orocomna dan Rasyid Fimbay Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Nasdem Bintuni.

    Secara bergantian mereka berorasi di gerbang masuk kantor Bawaslu. Massa tidak bisa masuk ke halaman kantor tersebut, karena tidak ada penghuni di dalam.

    Baca juga:  Eduard Dowansiba Dukung Persiapan Tim Bapomi Papua Barat Menuju Pomnas XVIII

    Para komisioner Bawaslu sedang berada di Manokwari, untuk mengikuti rapat pleno tingkat provinsi pada Minggu (10/3/2024).

    Rasyid Fimbay kepada media ini menjelaskan, aksinya itu untuk menuntut Bawaslu agar mengeluarkan rekomendasi pembetulan hasil suara, akibat dugaan penggelembungan suara di Weriagar.

    Kata Rasyid, akibat dugaan penggelembungan itu, potensi satu kursi DPRD milik Nasdem, jadi hilang. Dugaan penggelembungan suara ini, ditambahkan Rasyid, terjadi pada Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

    Baca juga:  Bongkar Produksi Miras Rumahan Illegal, Ditresnarkoba Amankan 4 Tersangka  

    “Jadi saya tegaskan, memang ini tidak terjadi pengurangan pada perolehan suara Nasdem di Dapil 3, tapi dugaan penggelembungan suara di partai lain, yang berdampak pada hilangnya potensi 1 kursi milik Nasdem,” jelas Rasyid.

    Surat keberatan Nasdem atas dugaan penggelembungan suara itu, kata Rasyid, sudah disampaikan ke Bawaslu sejak tanggal 5 Maret. Namun hingga kini, tindak-lanjut dari surat itu, belum ada.

    Tahapan pelaksanaan pemilu sendiri, sudah selesai baik di tingkat kabupaten maupun provinsi. Jika tuntutannya itu tidak bisa diselesaikan di daerah, Rasyid bilang, pihaknya akan menempuh jalur Mahkamah Konstitusi (MK).

    Baca juga:  Josua Burdam Ajak Masyarakat Adat Usba Bersatu Jaga Keamanan Raja Ampat

    “Kami pastikan akan ke MK, kalau di sini tidak bisa selesai,” tandasnya.

    Kabag Ops Polres Teluk Bintuni, AKP Sakarias Tampo yang memimpin langsung pengamanan aksi tersebut, menyampaikan ke massa bahwa hari ini merupakan Perayaan Hari Raya Nyepi bagi umat Hindu.

    “Semua perkantoran libur, termasuk Bawaslu. Jadi saya sarankan, bapak-bapak bisa datang besok (Selasa), atau nanti hari Rabu. Karena hari ini semua kantor libur,” kata Zakarias. (LP5/red)

    Latest articles

    Bupati Bintuni Buka Turnamen Bulutangkis Antar-OPD Meriahkan HUT Ke-80 RI

    0
    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Bupati Teluk Bintuni Yohanis Manibuy bersama Wakil Bupati Joko Lingara membuka turnamen bulutangkis antar-organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemkab Teluk...

    More like this

    Bupati Bintuni Buka Turnamen Bulutangkis Antar-OPD Meriahkan HUT Ke-80 RI

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Bupati Teluk Bintuni Yohanis Manibuy bersama Wakil Bupati Joko Lingara...

    Kick Off! 15 Tim Ramaikan Piala Soeratin U13, U15, dan U17 di Teluk Bintuni

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Piala Soeratin 2025 Papua Barat resmi bergulir di Teluk Bintuni....

    Bupati Bintuni Tutup Pelatihan GASING 2025, Ajak Peserta Jadi Agen Perubahan

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Bupati Teluk Bintuni Yohanis Manibuy menutup pelatihan berhitung Metode GASING...