27.7 C
Manokwari
Jumat, Oktober 17, 2025
27.7 C
Manokwari
More

    Soal Tertundanya Pembahasan APBD Papua Barat, Pj Sekprov Dance Angkat Bicara

    Published on

    Soal Tertundanya Pembahasan APBD Papua Barat, Sekprov Dance Angkat Bicara

    MANOKWARI – Pj Sekretaris Provinsi Papua Barat Dance Sangkek angkat bicara terkait tertundanya rapat pembahasan KUA-PPAS APBD 2023, siang tadi. Dance menegaskan, ketidakhadiran eksekutif sama sekali tanpa unsur kesengajaan.

    “Absennya pihak eksekutif dalam agenda Dewan yang sedang ditunggu itu bukan faktor sengaja atau dibuat-buat. Ada agenda nasional yang kebetulan bertepatan dengan itu,” terang Dance via sambungan telepon, Selasa (29/11/2022).

    Menurut Dance, hari ini Selasa, Pj Gubernur harus menghadiri kegiatan bersama Presiden Joko Widodo. Kegiatan ini diikuti seluruh Gubernur se-Indonesia termasuk Provinsi Papua Barat.

    Baca juga:  Pj Gubernur Ali Baham Harap Papua Barat Ukir Prestasi Lebih Baik di PON XXI

    Sementara, dirinya kata Dance, tugasnya menghadiri kunker Wakil Presiden RI KH Ma’aruf Amin ke Kabupaten Kaimana, Provinsi Papua Barat.

    “Saya diperintahkan ke Kaimana untuk mewakili Provinsi Papua Barat mendampingi Forkopimda menjemput RI 2, jadi setelah upacara Korpri saya sedang menuju Bandara baru ada informasi DPR Papua Barat sedang gelar rapat paripurna penyerahan KUA-PPAS induk T.A 2023 secara formal. Sementara pesawat sudah tunggu di bandara. Ini informasi yang terlambat lalu saya harus hadiri agenda kunjungan Wapres,” jelas Sangkek.

    Baca juga:  DPR Papua Barat Kebut Ranperda Kawasan Tanpa Rokok, Ada Sanksi hingga Aturan Khusus

    Ia menjelaskan, RI 2 yang juga Ketua Badan Pengarah Percepatan Otonomi Khusus Papua (BP3OKP) atau disebut Badan Pengarah Papua (BPP) mengunjungi 4 provinsi baru dan 2 provinsi induk di tanah Papua.

    Dijelaskan Dance Sangkek bahwa informasi yang disampaikan DPR Papua Barat melalui Sekwan sedikit terlambat kemudian bersamaan dengan agenda nasional. Terhadap ketidakhadiran eksekutif dan keterlambatan informasi tersebut, Pj Sekda menyampaikan permohonan maaf kepada DPR Papua Barat sebagai mitra pemerintah daerah.

    “Untuk menjaga kemitraan, saya juga menyampaikan permohonan maaf dan hormat kepada DPR Papua Barat, kita ini sudah bermitra baik, semuanya terbangun untuk membangun Papua Barat lebih baik ke depan,” ungkapnya.

    Baca juga:  Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku Bentuk Tim Satgas RAFI 2024

    Lebih lanjut dijelaskan, atas instruksi Pj Gubernur Paulus Waterpauw, Pj Sekda segera kembali ke Manokwari besok (Rabu) untuk menghadiri rapat paripurna DPR Papua Barat dengan agenda penyerahan dokumen KUA-PPAS 2023.

    Sedangkan Irene Manibuy yang saat ini menduduki salah satu jabatan penting di BP3OKP segera berangkat dari Jayapura ke Kaimana untuk menyambut kedatangan Wakil Presiden KH Ma’aruf Amin.

    “Arahan dari Pj Gubernur bahwa saya harus kembali ke Manokwari menghadiri rapat paripurna DPR Papua Barat,” pungkasnya. (*/Red)

    Latest articles

    95 Persen Koperasi Merah Putih di Papua Barat Sudah Berizin, Sisanya...

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.id - Sebanyak 95 persen koperasi desa kelurahan merah putih (KDMP) di Papua Barat telah memiliki izin usaha. Dari total 824 koperasi, 798...

    More like this

    95 Persen Koperasi Merah Putih di Papua Barat Sudah Berizin, Sisanya Menyusul

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Sebanyak 95 persen koperasi desa kelurahan merah putih (KDMP) di Papua...

    Wabup Raja Ampat Resmikan Gereja Maranatha Salio, Puji Gotong Royong Jemaat

    RAJA AMPAT, LinkPapua.id - Wakil Bupati (Wabup) Raja Ampat, Mansyur Syahdan, meresmikan gedung gereja...

    Rakor PAKEM, Bupati Mansel Ajak Warga Jaga Toleransi Beragama

    MANSEL, LinkPapua.id – Bupati Manokwari Selatan (Mansel) Bernard Mandacan mengajak masyarakat untuk menjaga toleransi...