26.1 C
Manokwari
Sabtu, Oktober 18, 2025
26.1 C
Manokwari

Search for an article

More

    Usai Kebakaran Hebat, Kompleks Borobudur Manokwari Akan Ditata Ulang

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Kawasan padat penduduk di Kompleks Borobudur, Kelurahan Padarni, Distrik Manokwari Barat, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, akan ditata ulang pasca kebakaran yang terjadi pada Kamis siang (30/9/2021).

    Bupati Manokwari, Hermus Indou, mengatakan Kompleks Borobudur, khususnya kawasan permukiman nelayan akan ditata ulang. Bukan saja untuk menjadi lebih teratur, tetapi juga modern dan mudah dijangkau dalam hal evakuasi. Penataan ulang nanti dimungkinkan untuk menjadi daya tarik wisata.

    “Penataan ulang agar rumah apung warga menjadi lebih teratur dan mudah evakuasi. Masjid apung akan dibangun ulang dengan desain menarik. Setidaknya, ke depan wajah permukiman ini bisa menjadi daya tarik wisata,” kata Indou saat meninjau keadaan warga yang mengungsi di tenda-tenda sekitar lokasi kebakaran, Jumat (1/10/2021).

    Indou mengungkapkan, pemerintahannya saat ini sedang mencari lokasi strategis untuk mendirikan hunian sementara (huntara) yang tidak jauh dari teluk, sebagaimana permintaan warga agar memudahkan mereka saat hendak melaut.

    “Huntara akan kita bangun untuk relokasi warga agar kawasan terbakar ini bisa ditata ulang (pembangunan). Kita sedang carikan lokasi yang dekat Teluk Sawaibu supaya memudahkan mereka saat beraktivitas nanti,” kata Indou.

    Sementara, Kepala Bidang Perikanan Tangkap dan Budi Daya Ikan di Dinas Perhubungan dan Kelautan Kabupaten Manokwari, Dedi Ariana, mengutarakan dalam tinjauan pihaknya mencatat bahwa musibah kebakaran tersebut berdampak pada 4.000 warga.

    “Kita sementara masih lakukan pendataan, masih merinci, dan data sementara ini ada 4.000 warga yang terdampak dari musibah kebakaran ini. Mayoritas dari mereka adalah nelayan,” kata Dedi.

    Terkait penataan ulang kawasan tersebut, Dedi mengungkap, penataan ulang selain dilakukan berdasarkan visi-misi Bupati Manokwari, juga akan disinkronkan dengan program Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

    “Penataan ulang itu sudah disampaikan Pak Bupati, ya. Jadi penataan ulang akan disesuaikan dengan visi-misi Bupati Manokwari yang disinkronkan dengan program KKP. Kenapa? Karena nelayan itu diasuransikan,” kata Dedi.

    Tanggap Darurat dan Pusat Evakuasi

    Pasca kebakaran yang melahap habis sekitar 300 rumah warga di Kompleks Borobudur RT 02 hingga RT 05 dan RW 01, Pemerintah Kabupaten Manokwari menetapkan Gedung Wanita sebagai pusat evakuasi.

    Pemerintah memprioritaskan ibu dan balita, anak-anak, serta warga lanjut usia (lansia) yang dievakuasi. Gedung serbaguna tersebut dipilih sebagai tempat pusat evakuasi agar memudahkan penanganan. Sementara, para pria dewasa akan mendiami tenda-tenda darurat yang telah disiapkan di sekitar lokasi kebakaran.

    Dari musibah tersebut, Kepala Badan Penanggulangan dan Bencana Daerah (BPBD) Papua Barat, Derek Ampnir, menetapkan masa tanggap darurat selama 14 hari ke depan. Masa pascabencana akan ditetapkan kemudian setelah pengungsi dipastikan sudah benar-benar bisa beraktivitas normal kembali.

    “Kita sudah asesmen kebutuhan dasar mereka (pengungsi). Bantuan logistik, sandang pangan, termasuk layanan kesehatan disediakan. Masa tanggap darurat kita tetapkan selama 14 hari ke depan, para petugas pun sudah kita kerahkan,” kata Ampnir. (LP7/Red)

    Latest articles

    Festival Pesona Bahari Raja Ampat, Mama-Mama Papua Siap Jual Produk Lokal

    0
    RAJA AMPAT, LinkPapua.id - Mama-mama Papua dari berbagai kampung bersiap memamerkan produk lokal mereka pada Festival Pesona Bahari dan Festival Gemar Ikan Raja Ampat...

    More like this

    Festival Pesona Bahari Raja Ampat, Mama-Mama Papua Siap Jual Produk Lokal

    RAJA AMPAT, LinkPapua.id - Mama-mama Papua dari berbagai kampung bersiap memamerkan produk lokal mereka...

    Gubernur Dominggus Buka Motoprix Seri III Papua Barat, 164 Starter Tampil

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan membuka ajang Motoprix Seri III Region...

    GBGP di Tanah Papua Rayakan HUT ke 69, Portonatus Numberi: Bukti Eksistensi

    MANOKWARI, Linkpapua.id- Gereja Bethel Gereja Pentakosta(GBGP) menggelar perayaan Hari Ulang Tahun yang ke 69...
    Exit mobile version