25.7 C
Manokwari
Senin, Desember 8, 2025
25.7 C
Manokwari
More

    Kebut Vaksinasi Rubella-Campak Mulai Maret, Papua Barat Target 95%

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Dinas Kesehatan Papua Barat menggelar pertemuan dengan sejumlah stakeholder terkait rencana pelaksanaan vaksinasi campak dan rubella mulai Maret mendatang. Pemprov menargetkan capaian 95% tahun ini.

    Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Papua Barat, dr. Nurmawati mengatakan, pemerintah pusat menargetkan pada 2023 mendatang mampu mengeliminasi campak dan rubella di Indonesia.

    ”Pemerintah berupaya meminimalisir campak dan rubella di Indonesia pada 2023. Sehingga setelah itu diharapkan Indonesia sudah bebas campak dan rubella. Kita sedang berupaya meningkatkan lagi cakupan vaksinasi campak dan rubella yang menurun dalam 3 tahun terakhir ini karena adanya pandemi Covid-19,” ujarnya.

    Baca juga:  Sambut HUT RI Ke-75, TNI/Polri Gandeng Pemda Raja Ampat Lakukan Bakti Sosial di Kawasan Pasar Mbilin Kayam

    Dia menyampaikan, sasaran vaksinasi campak dan rubella ditujukan pada anak dengan usia 9 bulan hingga 12 tahun. Di tahun 2021 tercatat ditemukan 1 kasus campak di Kaimana dan rubella di Raja Ampat.

    Baca juga:  Ini 4 Kabupaten dengan Capaian Vaksinasi Terendah di Papua Barat

    “Dengan belum divaksinasi campak dan rubella berpeluang anak tertular. Sehingga dengan vaksinasi ini untuk membentuk herd immunity,” jelas Nurmawati.

    Nurmawati menyebutkan, minimnya pelaksanaan vaksinasi dalam 3 tahun terakhir berpotensi adanya temuan kasus di Papua Barat. Di tahun 2018 lalu tercatat anak-anak yang sudah divaksinasi mencapai 95 persen.

    Baca juga:  Penuhi Stok di Manokwari, Dinkes Papua Barat Gelar Donor Darah

    Melalui peran serta semua pihak maka diharapkan capaian di 2018 lalu kembali bisa diraih tahun ini.

    “Tentu kita harapkan capaian ini bisa merata di seluruh kabupaten/kota,” tambah dia.

    Dia meyakinkan bahwa vaksinasi tersebut aman dan halal karena sudah mendapat jaminan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). Masyarakat tidak perlu mengkhawatirkan vaksin rubella dan campak. (LP3/Red)

    Latest articles

    DAP Bintuni Ingatkan Warga Jaga Keamanan Jelang Tutup Tahun

    0
    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Ketua Dewan Adat Papua (DAP) Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, Yan Viktor Kamisopa, mengimbau seluruh masyarakat untuk bersatu menjaga keamanan...

    More like this

    DAP Bintuni Ingatkan Warga Jaga Keamanan Jelang Tutup Tahun

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Ketua Dewan Adat Papua (DAP) Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat,...

    Ketua Lapepa Teluk Bintuni: Warga Jangan Terpecah Isu

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Ketua Lembaga Adat Perempuan Papua (Lapepa) Kabupaten Teluk Bintuni, Papua...

    Kepala Suku Aifat Sergius Kosama Imbau Warga Jaga Kamtibmas Bintuni

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Kepala Suku Aifat di Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, Sergius...