27.2 C
Manokwari
Rabu, Agustus 6, 2025
27.2 C
Manokwari
More

    Buntut Protes ke BP Tangguh, DPR Papua Barat-Disnaker Teluk Bintuni Janji Beri Solusi

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – DPR Papua Barat dengan Dinas Tenaga Kerja dan Kependudukan Teluk Bintuni berjanji mencari solusi atas pengurangan tenaga kerja di British Petreleum (BP) Tangguh LNG.

    Pemerintah juga akan mengakhiri pemalangan yang dilakukan pencari kerja.

    Jumat kemarin (18/2/2022), dilakukan pertemuan bersama yang melibatkan unsur terkait. Pertemuan dihadiri Dinas Tenaga Kerja Teluk Bintuni, anggota DPRD Teluk Bintuni, anggota DPR Papua Barat, dan perwakilan BP Tangguh.

    Anggota DPR Papua Barat, Syamsudin Seknun, usai pertemuan tersebut menjelaskan, semua pihak ingin mencari solusi terbaik bagi pencaker. Pihaknya tengah berusaha mencari titik temu.

    Baca juga:  Yacob Fonataba Paparkan Dampak Stunting di Masa Depan: Generasi Bakal tak Produktif 

    “Kami membahas aksi pemalangan yang terjadi di Bintuni, tetapi sudah ada titik temu untuk diselesaikan. Memang terjadi pengurangan tenaga kerja terutama dalam pengerjaan train 3 yang sudah tahap akhir,” terang Syamsudin.

    Namun, kata Syamsudin, akan ada rekrutmen tenaga kerja. Tentunya tetap mempertimbangkan kebutuhan sehingga tidak semua terakomodasi.

    “Apalagi dengan sistem penerimaan dari BP yang merupakan perusahaan internasional. Mereka punya standar penerimaan yang khusus,” ujar dia.

    Baca juga:  Legislator PB Musa Dowansiba Soroti Tambang Emas Ilegal di Manokwari: Bencana Besar Mengintai Kita

    Dikatakannya, sebenarnya dengan adanya P2TIM dapat menjawab kebutuhan tenaga ahli di BP Tangguh LNG. Hanya, selama ini memang terjadi pengurangan karyawan.

    Kaya Syamsudin, hal itu tidak dapat dihindari. Perusahaan telah mengalkulasi kebutuhan tenaga sesuai secara cermat.

    Selain itu, juga menjadi pembahasan dalam pertemuan tersebut adalah sejumlah karyawan yang dirumahkan akibat pandemi Covid-19. Nantinya karyawan yang sempat dirumahkan akan dilakukan pendataan ulang untuk mengisi posisi yang masih ada di perusahaan gas tersebut.

    Baca juga:  Tunggu Waterpauw, KUA-PPAS RAPBD 2023 Papua Barat Batal Diteken Hari ini

    “Dalam waktu dekat kami akan melihat langsung kondisi yang terjadi di sana, termasuk berdialog langsung dengan pencari kerja agar kita juga bisa dengar langsung dari mereka,” tambah dia.

    Sementara itu, perwakilan dari BP Tangguh LNG yang hendak diwawancarai menolak memberikan tanggapan dari pertemuan tersebut. Saat ini pemalangan masih terjadi di sejumlah perusahaan sub kontraktor yang berkaitan dengan karyawan BP Tangguh LNG. (LP3/Red)

    Latest articles

    Exit Poll PSU Pilgub Papua: Mari-Yo Unggul 57 Persen

    0
    JAYAPURA, LinkPapua.id - Pasangan calon gubernur Papua nomor urut 2, Mathius D Fakhiri-Aryoko Rumaropen (Mari-Yo), unggul sementara 57 persen berdasarkan hasil exit poll Pemungutan...

    More like this

    Pemkab Bintuni Gelar Musrenbang RPJMD 2025-2029, Bupati Ajak Semua Pihak Bersinergi

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Teluk Bintuni, Papua Barat, menggelar Musyawarah Perencanaan...

    Polres Fakfak dan Kesbangpol Gelar Sosialisasi Pencegahan Radikalisme kepada Paskibraka 2025

    FAKFAK, Linkpapua.id— Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia serta membentengi...

    Polres Bintuni Bareng Tokoh Masyarakat-Adat Bagikan Ratusan Bendera Sambut 17 Agustus

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Polres Teluk Bintuni, Papua Barat, bersama tokoh masyarakat, pemuda, dan...