28.4 C
Manokwari
Kamis, Oktober 16, 2025
28.4 C
Manokwari
More

    Pemuda Indrabri Diingatkan Jaga Diri dari Miras, Narkoba, HIV dan AIDS

    Published on

    MANOKWARI, linkpapua.com- Menjadi generasi penerus atau sebagai tulang punggung, tentu pemuda harus memiliki konsep berpikir yang maju, serta pandai menjaga diri dari pergaulan bebas, ancaman minuman keras (miras), narkoba, HIV dan AIDS.

    “Perkembangan dan kemajuan suatu daerah, tentu membawa dampak luar biasa. Sampai saat ini, pemuda hampir lupa dengan ancaman HIV dan AIDS. Apa lagi dengan pergaulan bebas, kita cuma tahu saat ini adalah corona virus. Terima kasih, melalui KKR ini kami diingatkan kembali untuk berhati-hati dalam pergaulan dan setiap tindakan,” kata Soleman Ullo.

    Baca juga:  Resmi! 35 Anggota DPR Papua Barat Terpilih Dilantik, Ketua Sementara Orgenes Wonggor 

    Ancaman pergaulan bebas, miras, narkoba, HIV dan AIDS itu disampaikan kepada pemuda gereja Majelis Daerah (MD) se-Indabri dalam kegiatan KKR dan sosialisasi miras, narkoba, dan penularan HIV dan AIDS di kalangan pemuda di masa kini. Kegiatan tersebut berlangsung pada tanggal 4 Desember 2021.

    “KKR dan sosialisasi ini sangat bermanfaat. Kami memberikan apresiasi dan terima kasih kepada Bapak Origenes Wonggor yang telah mendukung kegiatan tersebut. Ini momentum yang akan dikenang. Sangat bermanfaat sekali dan ini baru pertama kali,” ujarnya.

    Baca juga:  Aktivis HAM Desak Lukas-Dominggus Segera Bentuk KKR di Tanah Papua

    Soleman Ullo berharap, pemda bekerja sama dengan gereja untuk mengintensifkan kegiatan serupa terutama bagi pemuda di waktu ke depannya. Ia meminta, pemda dan gereja harus berjalan sama-sama supaya bisa menciptakan dasar untuk adanya kehidupan pemuda dengan karakter yang bagus yang didasari firman Tuhan.

    “Melalui sosialisasi ini, 200 an pemuda-pemudi dapatkan banyak ilmu bahwa pergaulan bebas akan membuat kerugian dan penyesalan. Perkembangan saat ini khusus bagi pemuda di Indabri yang paling menonjol adalah miras,” kata Soleman Ullo.
    Soleman Ullo menambahkan, sosialsiasi serupa sangat jarang digelar. Untuk itu, perlu sinergitas lintas sektor dan gereja dalam upaya mengingatkan selalu pemuda-pemudi akan bahaya pergaulan bebas dan berbagai ancaman yang akan ditimbulkan.

    Baca juga:  Bapemperda DPR Papua Barat Optimistis Rampungkan 7 Perdasi-1 Perdasus

    “Sosialisasi ini cukup jarang, dengan adanya sosialisasi seperti ini pemuda diingatkan kembali dan tidak bertindak bebas, kita diingatkan melakukan hal-hal positif,” tandasnya. (LP2/red)

    Latest articles

    IMI Papua Barat Gelar Motoprix Seri III, Siapkan Wakil ke Kejurnas

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.id - Ikatan Motor Indonesia (IMI) Papua Barat menggelar Kejuaraan Motoprix Seri III Region E di Manokwari. Ajang ini menjadi saringan bagi pembalap...

    More like this

    IMI Papua Barat Gelar Motoprix Seri III, Siapkan Wakil ke Kejurnas

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Ikatan Motor Indonesia (IMI) Papua Barat menggelar Kejuaraan Motoprix Seri III...

    CSR di Papua Barat Bakal Satu Arah dengan RPJMD, Tak Jalan Sendiri Lagi

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat akan menyatukan arah program Corporate Social...

    Proyek Pelebaran Jalan Esau Sesa-Maruni Telan Rp663 M, Pengerjaan Mulai 2026

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Proyek pelebaran Jalan Esau Sesa–Maruni di Manokwari, Papua Barat, diperkirakan menelan...