27.4 C
Manokwari
Minggu, Agustus 10, 2025
27.4 C
Manokwari
More

    Bawaslu Papua Barat Petakan Daerah Rawan Jelang Pemilu 2024

    Published on

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Papua Barat, Elias Idie, memetakan beberapa kabupaten atau daerah rawan yang memerlukan perhatian khusus dari aparat keamanan menjelang Pemilu 2024.

    Elias mengungkapkan kabupaten-kabupaten, seperti Teluk Bintuni, Fakfak, dan Pegunungan Arfak (Pegaf) memerlukan pengamanan ekstra guna memastikan kelancaran pelaksanaan pesta demokrasi tahun depan.

    Menurutnya, tindakan itu bukan hanya untuk menjamin keamanan, tetapi juga memberikan kepastian kepada penduduk setempat agar dapat menggunakan hak pilihnya dengan aman.

    Baca juga:  ASN Pemprov Papua Barat Wajib Vaksinasi, Nama-Nama yang Belum Akan Diumumkan

    “Salah satunya di Distrik Kramomongga (di Fakfak) karena ada kejadian beberapa waktu lalu masyarakat di dua kampung mengungsi. Kita lihat sampai Desember, kalau sampai Desember masih belum ada perubahan, maka kita akan berusaha agar masyarakat tetap bisa menggunakan hak pilihnya,” ujar Elias usai mengikuti apel gelar pasukan Operasi Mantap Brata Mansinam 2023—2024 di Mapolda Papua Barat, Selasa (17/10/2023).

    Khusus untuk Pegaf, Elias mengungkapkan kekhawatirannya terkait eskalasi yang mungkin terjadi dalam penetapan Daftar Calon Tetap (DCT). Beberapa kepala kampung di daerah ini diketahui mencalonkan diri tanpa mengurus pengunduran diri mereka dari jabatan kepala kampung terlebih dahulu.

    Baca juga:  Polda Papua Barat Gelar Simulasi Sispamkota Hadapi Pemilu 2024

    Dalam menyusun indeks kerawanan Pemilu 2024, Bawaslu Papua Barat menekankan beberapa sub isu, termasuk daftar pemilih, netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), dan isu SARA (suku, agama, ras, dan antar-golongan).

    Papua Barat, menurut Idie, dianggap memiliki risiko tinggi terkait isu SARA. Sejarah kejadian terkait isu ini di wilayah ini menjadi dasar perhatian serius Bawaslu. Meskipun isu-isu SARA tidak selalu terkait langsung dengan pemilihan, tetapi tetap dianggap sebagai potensi risiko yang harus diwaspadai.

    Baca juga:  Bupati Hermus Beri Sinyal Mutasi Pejabat

    Elias pun mengajak semua elemen masyarakat berpartisipasi dalam menjaga kondusivitas selama tahapan pemilu. Bawaslu berharap dengan kerja sama semua pihak, Pemilu 2024 di Papua Barat dapat berjalan dengan sukses dan damai. (LP3/Red)

    Latest articles

    HUT Ke-21 IFM, Pemprov Papua Barat Apresiasi Peran Perempuan Maybrat Tingkatkan...

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.id - Pemprov Papua Barat mengapresiasi peran perempuan Maybrat dalam mengembangkan UMKM. Pujian itu disampaikan saat perayaan HUT ke-21 Ikatan Finya Maybrat (IFM)...

    More like this

    HUT Ke-21 IFM, Pemprov Papua Barat Apresiasi Peran Perempuan Maybrat Tingkatkan Ekonomi

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Pemprov Papua Barat mengapresiasi peran perempuan Maybrat dalam mengembangkan UMKM. Pujian...

    Pemerintah Tetapkan 18 Agustus 2025 sebagai Cuti Bersama Nasional

    JAKARTA, LinkPapua.id - Pemerintah menetapkan 18 Agustus 2025 sebagai cuti bersama nasional. Kebijakan ini...

    Polres Teluk Bintuni Dukung Program Swasembada Pangan Nasional

    MANOKWARI, Linkpapua.id-Dalam rangka mendukung program Swasembada Pangan Nasional Tahun 2025, Kapolres Teluk Bintuni memberikan...