28.5 C
Manokwari
Sabtu, Agustus 9, 2025
28.5 C
Manokwari
More

    Kasihiw Sebut 1.400 Anak Bintuni Dibekali Semi Skill, Siap Diplot ke Perusahaan

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw mengungkapkan, saat ini ada 100 orang pemuda Bintuni yang bekerja di proyek smelter Weda, Kabupaten Halmahera Selatan. Mereka adalah putra-putra terbaik yang kelak disiapkan untuk membangun Bintuni di masa depan.

    “Ada juga yang bekerja di Brunai Darussalam sekitar 20 orang, dan Batam. Mereka ini memiliki keahlian khusus yang telah kita persiapkan,” ungkap Kasihiw, Kamis (12/10/2023).

    Menurutnya, mereka dipersiapkan bekerja hingga batas waktu yang sudah disepakati. Jika proyek sudah selesai dan ingin kembali, maka bisa diplot lagi di proyek lainnya.

    Baca juga:  Serahkan DPA 2023, Bupati Petrus Kasihiw Beri 4 Instruksi Penting ke Kepala OPD

    Kasihiw juga berharap, jika perusahaan sudah beroperasi di Teluk Bintuni, tenaga – tenaga lokal bisa dipekerjakan. Saat ini Teluk Bintuni sudah menyiapkan tenaga lokal semi skill.

    “Kalau hight skill ya silakan dari luar, tapi yang semi skill yang bekerja untuk model – model pemasangan seperti riger, pekerja lepas pantai, skapholder, walder, electrical sudah kita siapkan. 1.400 anak Teluk Bintuni sudah siap”, jelasnya.

    Baca juga:  Tekan Angka Prevalensi Stunting, Bupati Teluk Bintuni Canangkan Gerakan Si Pesta

    Sehingga ia berharap adanya dukungan dari pemerintah Papua Barat. Kata Kasihiw, anak anak ini membutuhkan support kuat dari pemerintah agar bisa berkembang lebih cepat.

    “Saat ini juga Pemerintah Teluk Bintuni sedang menyiapkan dan untuk mengantisipasi Genting Oil kawasan industri dan yang sekarang LNG Tangguh,” imbuhnya.

    Mudahkan Birokrasi Perizinan

    Kasihiw berjanji, demi memperbaiki iklim investasi di Teluk Bintuni, pemda akan mempermudah birokrasi perizinan bagi investor. Hanya saja ini butuh kolaborasi dengan pusat.

    Baca juga:  Pemprov Papua Barat Tekankan KONI Perbaiki Peringkat di PON 2024

    “Seperti misalnya AMDAL itu adalah proyek pusat. Pemerintah daerah mendukung. Tugas kami menyiapkan lahan serta mengorganisir masyarakat untuk segala yang berkaitan dengan AMDAL,” jelasnya.

    “Kita butuh ada investasi masuk. Bintuni sebagai kawasan industri sudah menyiapkan diri untuk menerima investasi”, tuturnya.

    Dengan begitu dapat menghadirkan lapangan kerja yang besar, penerimaan daerah, penerimaan nasional dan ada kompensasi bagi masyarakat. (LP12/red)

    Latest articles

    Peletakan Batu Pertama Masjid Babussalam, Bupati Bintuni Ajak Warga Bergotong Royong

    0
    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Bupati Teluk Bintuni, Yohanis Manibuy, menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Masjid Babussalam di Kompleks Nusantara, Distrik Bintuni Timur. Masjid ini...

    More like this

    Peletakan Batu Pertama Masjid Babussalam, Bupati Bintuni Ajak Warga Bergotong Royong

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Bupati Teluk Bintuni, Yohanis Manibuy, menghadiri peletakan batu pertama pembangunan...

    Bupati Bintuni Buka Turnamen Bulutangkis Antar-OPD Meriahkan HUT Ke-80 RI

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Bupati Teluk Bintuni Yohanis Manibuy bersama Wakil Bupati Joko Lingara...

    Kick Off! 15 Tim Ramaikan Piala Soeratin U13, U15, dan U17 di Teluk Bintuni

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Piala Soeratin 2025 Papua Barat resmi bergulir di Teluk Bintuni....