26.1 C
Manokwari
Kamis, Oktober 16, 2025
26.1 C
Manokwari
More

    Satgas upayakan lokasi karantina nakes positif COVID-19

    Published on

    Manokwari- Satuan tugas percepatan penanganan COVID-19 Kabupaten Manokwari, mengupayakan lokasi karantina bagi tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif.

    Ketua Pelaksana Harian Satgas COVID-19 Manokwari, dr Henri Sembiring, Jumat (2/10) menyebutkan hingga saat ini sudah 82 nakes di Manokwari yang terkonfirmasi positif COVID-19.

    Pada klaster nakes rumah sakit tercatat sebanyak 37 orang yang terkonfirmasi positif. Sedangkan klaster nakes Puskesmas 44 dan satu kasus lainya dari klaster klinik.

    Baca juga:  Pj Gubernur PB Terbitkan SE: Libur Natal 24-27 Desember, Tahun Baru 1-3 Januari

    Saat ini, sebut Sembiring, para nakes rumah sakit yang terpapar COVID-19 sudah diisolasi di rumah sakit tempatnya bekerja. Sedangkan nakes Puskesmas menjalani isolasi mandiri.

    “Ini yang sekarang kita sedang berjuang mencari tempat yang tepat untuk isolasi mereka. Ada satu hotel yang bisa dipakai tapi kita tidak memenuhi syarat protokol kesehatan, takutnya nanti menular ke menular ke masyarakat,” kata dia lagi.

    Selain nakes, lanjut Sembiring, masih banyak pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri. Perintah gubernur seluruh pasien diisolasi di fasilitas karantina agar tidak menularkan ke keluarga serta kerabatnya yang lain.

    Baca juga:  Bupati Hermus Pimpin Aksi Jumat Bersih di Pasar Wosi

    Menyusul meningkatnya jumlah nakes yang terpapar COVID-19, sejumlah fasilitas kesehatan di daerah ini terpaksa menutup sementara pelayanan. Itu dilakukan untuk memutus mata rantai penularan kepada yang lain.

    Fasilitas kesehatan yang tutup akibat COVID-19 di Manokwari meliputi RSU Manokwari, Puskesmas Wosi, Puskesmas Masni, serta Puskesmas Amban.

    Baca juga:  Maraton Reses ke Sejumlah Distrik, Mugiyono Bagikan Bama dan Multivitamin

    Sebelumnya sudah ada tiba puskesmas tutup karena sebab yang sama, yakni Puskesmas Pasir Putih, Puskesmas Sanggeng serta Puskesmas Maripi. Tiga puskesmas itu saat ini sudah kembali beroperasi dengan mengoptimalkan nakes yang tidak terpapar.

    “Kami imbau para nakes yang ada ini benar-benar menerapkan protokol ketat saat memberikan pelayanan. Minimal menggunakan APD (alat pelindung diri) level dua,” kata Sembiring menambahkan. (LPB1/red)

    Latest articles

    PELNI sulap KM Sinabung jadi hotel, Siap Muat Lebih Dari Seribu...

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.id-PT Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI) menyulap KM Sinabung menjadi hotel terapung berkapasitas 1.800 orang untuk mendukung perayaan 100 tahun peradaban di Kabupaten Teluk...

    More like this

    12 Bangunan Liar di Manokwari Dibongkar Satpol PP Usai Berkali-kali Ditegur

    MANOKWARI, LinkPapua.id – Satpol PP Manokwari, Papua Barat, membongkar 12 bangunan liar di Jalan...

    HUT Golkar ke 61, Golkar Manokwari Bagikan Seribu Paket Bama ke Masyarakat

    MANOKWARI, Linkpapua.id-Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 Partai Golongan Karya (Golkar), Dewan...

    KPw BI Papua Barat Boyong Sejumlah Produk Dalam Even Tahunan ISEF 2025

    JAKARTA, Linkpapua.id-Bank Indonesia (BI) kembali menggelar Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2025 dengan semangat...