28.1 C
Manokwari
Sabtu, Oktober 18, 2025
28.1 C
Manokwari
More

    Ali Baham Minta Pemda Percepat Pencairan Dana Pilkada ke KPU-Bawaslu

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Penjabat Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere meminta pemda se-Papua Barat mempercepat penyaluran dana hibah pilkada kepada KPU dan Bawaslu. Penyaluran tepat waktu kata Ali akan membuat pelaksanaan Pilkada 2024 berjalan tertib dan aman.

    “Tanggung jawab pemerintah secara berjenjang melalui Badan Kesbangpol dalam mengawasi, memfasilitasi dan mendukung pemilu kepala daerah tertib dan aman di Papua Barat. Karena itu dukungan anggaran kepada penyelenggara harus disalurkan tepat waktu,” ujar Ali Baham saat memberi pengarahan pada rapat koordinasi dalam rangka persiapan Pilkada 2024 di Auditorium TP-PKK Papua Barat, Kamis (22/8/2024).

    Baca juga:  GKD Disodori Aspirasi di Sorsel, Dari Jatah Eselon 2 hingga Izin Sawit

    Menurutnya kesuksesan pemilu kepala daerah merupakan tanggung jawab semua pihak. Mulai dari pemerintah pusat hingga daerah.

    Olehnya pemerintah pusat dan daerah turut memberikan dukungan secara moril dan materil. Tujuannya kata Ali Baham, agar pelaksanaan pilkada berjalan demokratis dan berkualitas.

    “Pemerintah daerah mempunyai tugas menyosialisasikan, mengedukasi dan literasi kepada masyarakat dan melaksanakan pendidikan politik bagi pemilih agar masyarakat dapat memilih dengan cerdas calon pemimpin yang berkualitas dan amanah. Dari sini kita berharap pemimpin terpilih dapat memberikan dampak positif bagi pembangunan dan menyejahterakan masyarakatnya,” jelas Ali Baham.

    Baca juga:  Pangdam XVIII/Kasuari Tegaskan Netralitas TNI di Pilkada 2024

    Untuk mendukung dan mensukseskan pilkada pemerintah provinsi Papua Barat telah menyalurkan pembiayaan 40% kepada KPU. Sedangkan 60% sedang dalam pencairan.

    “Untuk bawaslu sudah terealisasi 100%. Saya menekankan kepada pemda yang belum menyalurkan anggaran pilkada sebesar 100% baik kepada KPU, bawaslu, TNI/Polri agar setelah rakor ini segera memproses penyalurannya. Agar tahapan pelaksanaan pilkada dapat berjalan sesuai waktu yang telah ditentukan,” pinta Ali Baham.

    Baca juga:  Menelaah Buku 'Spirit Ekologi Integral': Gereja jadi Basis Menjaga Alam di Papua

    Ali Baham melaporkan bahwa dalam rangka menjaga stabilitas dan keamanan pelaksanaan pilkada pemerintah provinsi telah menganggarkan Rp75 miliar untuk pemilihan gubernur. Anggaran ini telah tersakiti 30%. 70% sisanya akan segera menyusul.

    “Selanjutnya terkait dukungan sosialisasi kepada masyarakat agar masyarakat benar-benar paham dan mengerti tentang pentingnya menggunakan hak pilih. Harapannya agar partisipasi masyarakat dapat mencapai 90%.

    Ali Baham juga berpesan agar jangan menjadikan pilkada sebagai ajang perebutan kekuasaan. Tetapi jadi momentum memperkuat persaudaraan, persatuan dan kesatuan.(LP14/Red)

    Latest articles

    Festival Pesona Bahari Raja Ampat, Mama-Mama Papua Siap Jual Produk Lokal

    0
    RAJA AMPAT, LinkPapua.id - Mama-mama Papua dari berbagai kampung bersiap memamerkan produk lokal mereka pada Festival Pesona Bahari dan Festival Gemar Ikan Raja Ampat...

    More like this

    Festival Pesona Bahari Raja Ampat, Mama-Mama Papua Siap Jual Produk Lokal

    RAJA AMPAT, LinkPapua.id - Mama-mama Papua dari berbagai kampung bersiap memamerkan produk lokal mereka...

    Gubernur Dominggus Buka Motoprix Seri III Papua Barat, 164 Starter Tampil

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan membuka ajang Motoprix Seri III Region...

    GBGP di Tanah Papua Rayakan HUT ke 69, Portonatus Numberi: Bukti Eksistensi

    MANOKWARI, Linkpapua.id- Gereja Bethel Gereja Pentakosta(GBGP) menggelar perayaan Hari Ulang Tahun yang ke 69...