25.8 C
Manokwari
Sabtu, September 27, 2025
25.8 C
Manokwari
More

    KontraS Dukung Pemberantasan Korupsi di Papua Barat, Tujuh Kasus Jadi Sorotan

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) Perwakilan Papua Barat memberikan dukungan kepada aparat penegak hukum di wilayah Papua Barat dalam pemberantasan kasus dugaan tindak pidana korupsi sepanjang 2021-2022.

    “Kami mendukung aparat penegak hukum, baik itu kepolisian, kejaksaan, kehakiman, dan pengadilan dalam pemberantasan kasus dugaan tindak pidana korupsi di Papua Barat,” kata aktivis KontraS Papua Barat, Markus Fatem, dalam keterangan persnya, Minggu (4/9/2022).

    Baca juga:  Kadis Kesehatan Papua Barat Imbau Masyarakat Tetap Pakai Masker

    Anggota KontraS Papua Barat itu menyoroti sejumlah kasus dugaan tindak pidana korupsi sepanjang 2021-2022. Pertama, dugaan korupsi proyek fiktif pengadaan tiang pancang Dermaga Yermatum di Kabupaten Teluk Wondama senilai Rp4,5 miliar. Kedua, dugaan korupsi proyek pembangunan Puskesmas Aisandami di Kabupaten Teluk Wondama. Ketiga, dugaan korupsi kegiatan pengelolaan dana hibah bidang keagamaan dan kemahasiswaan di BPKAD Provinsi Papua Barat.

    Baca juga:  Juara Creative Breaktrough, Ini Program Inovasi dan Kreatif Polda Papua Barat

    Keempat, dugaan korupsi penyalahgunaan dana hibah bagi Yayasan Tipari di Pemerintah Kabupaten Sorong Selatan 2017-2019 senilai Rp8,4 miliar. Kelima, dugaan korupsi penyalahgunaan dana hibah KONI di Pemerintah Kabupaten Sorong Selatan 2015-2021 senilai Rp10,525 miliar. Keenam, sisa kasus dugaan korupsi Kantor Dinas Perumahan Papua Barat senilai Rp41 miliar. Ketujuh, dugaan tindak pidana korupsi Kelompok Kerja Biro Pengadaan Barang dan Jasa Papua Barat paket tender pekerjaan pembangunan Jalan Warmandi-Saukorem-Arfu-Sabarmon Distrik Amberbaken Barat Kabupaten Tambrauw tahun anggaran 2020.

    Baca juga:  Kabulkan Pra-peradilan Selviana Wanma, Kejati PB Akan Adukan Hakim Bernadus Papendang ke Komisi Yudisial

    “Sebagai NGO, tugas kami menyuarakan dan menyampaikan dukungan kami dalam mencegah dan memberantas korupsi,” kata Markus. (*/Red)

    Latest articles

    Dominggus Serahkan KUA-PPAS Perubahan Rp3,7 T ke DPRP, Target Pendapatan Naik...

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.id - Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan menyerahkan dokumen kebijakan umum anggaran (KUA) dan prioritas plafon anggaran sementara (PPAS) perubahan APBD 2025 senilai...

    More like this

    Dominggus Serahkan KUA-PPAS Perubahan Rp3,7 T ke DPRP, Target Pendapatan Naik 2,75%

    MANOKWARI, LinkPapua.id - Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan menyerahkan dokumen kebijakan umum anggaran (KUA)...

    Progres Sudah 60%, Pemprov Papua Barat Dukung Pembangunan Gereja GPDP di Mansel

    MANSEL, LinkPapua.id - Pembangunan Gedung Gereja GPDP Jemaat Getsemani Inden I Ransiki, Kabupaten Manokwari...

    Polda NTT Periksa Plt Direktur Perusda Bintuni di Kasus BBM Ilegal

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.id - Polda NTT memeriksa Plt Direktur Perusda Bintuni Maju Mandiri (BMM),...